11 Command Terminal Linux yang Sering Dipakai Seorang IT Network Support

Posted on

Linux merupakan sistem operasi open source yang digunakan oleh banyak orang di seluruh dunia. Pada umumnya, Linux digunakan untuk keperluan server karena kestabilannya yang sangat baik dan juga keamanan yang terjamin. Bagi seorang IT Network Support, kemampuan dalam mengoperasikan Linux sangatlah penting. Salah satu hal yang harus dikuasai oleh seorang IT Network Support adalah command terminal Linux. Berikut adalah 11 command terminal Linux yang sering dipakai oleh seorang IT Network Support:

1. ls

Command ls digunakan untuk menampilkan daftar file dan folder yang ada di dalam direktori saat ini. Biasanya, command ini digunakan untuk mengecek apakah suatu file atau folder sudah terbuat atau belum.

2. cd

Command cd digunakan untuk mengubah direktori saat ini ke direktori yang diinginkan. Command ini sangat berguna untuk memindahkan file atau folder ke direktori yang diinginkan.

3. mkdir

Command mkdir digunakan untuk membuat direktori baru. Command ini sangat berguna untuk membuat folder baru sesuai dengan kebutuhan kita.

4. rm

Command rm digunakan untuk menghapus file atau folder. Command ini sangat berguna untuk menghapus file atau folder yang tidak diperlukan lagi.

5. cp

Command cp digunakan untuk menyalin file atau folder dari satu direktori ke direktori yang lain. Command ini sangat berguna untuk membuat backup file atau folder.

6. mv

Command mv digunakan untuk memindahkan file atau folder dari satu direktori ke direktori lain. Command ini sangat berguna untuk memindahkan file atau folder ke direktori yang diinginkan.

7. cat

Command cat digunakan untuk menampilkan isi dari suatu file. Command ini sangat berguna untuk mengecek isi dari suatu file.

8. cpuload

Command cpuload digunakan untuk menampilkan informasi mengenai beban kerja CPU. Command ini sangat berguna untuk mengecek beban kerja CPU saat terjadi masalah pada suatu server.

9. ping

Command ping digunakan untuk mengecek koneksi jaringan. Command ini sangat berguna untuk mengecek apakah suatu server atau komputer terhubung dengan jaringan atau tidak.

10. ifconfig

Command ifconfig digunakan untuk menampilkan konfigurasi jaringan yang terhubung pada suatu komputer. Command ini sangat berguna untuk mengecek konfigurasi jaringan saat terjadi masalah pada suatu server.

11. netstat

Command netstat digunakan untuk menampilkan informasi mengenai koneksi jaringan yang aktif pada suatu komputer. Command ini sangat berguna untuk mengecek koneksi jaringan saat terjadi masalah pada suatu server.

Demikianlah 11 command terminal Linux yang sering dipakai oleh seorang IT Network Support. Dengan menguasai command-command tersebut, seorang IT Network Support dapat dengan mudah menyelesaikan masalah yang terjadi pada suatu server atau jaringan.

Jangan lupa untuk selalu memperbarui pengetahuan mengenai Linux dan command-command yang ada. Selamat mencoba!

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *