7 Desember: Hari Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW

Posted on

Hari 7 Desember adalah hari peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Isra Mi’raj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjid Al-Aqsa di Jerusalem dan kemudian naik ke langit ke tujuh untuk bertemu dengan Allah SWT. Perjalanan ini terjadi pada malam 27 Rajab dalam kalender Islam.

Perjalanan Isra Mi’raj

Perjalanan Isra Mi’raj dimulai ketika Nabi Muhammad SAW sedang tidur di Masjidil Haram di Mekah. Malaikat Jibril kemudian datang kepadanya dan membawanya naik ke langit. Di langit pertama, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan Adam AS. Kemudian, di langit kedua, bertemu dengan Nabi Isa AS dan Yahya AS. Di langit ketiga, bertemu dengan Yusuf AS. Di langit keempat, bertemu dengan Idris AS. Di langit kelima, bertemu dengan Harun AS. Di langit keenam, bertemu dengan Musa AS. Dan akhirnya, di langit ketujuh, bertemu dengan Allah SWT.

Selama perjalanan ini, Nabi Muhammad SAW juga diberikan instruksi untuk melaksanakan lima waktu shalat sehari-hari. Setelah perjalanan ini, Nabi Muhammad SAW kembali ke Masjidil Haram di Mekah dalam waktu yang sangat singkat.

Peringatan Isra Mi’raj

Hari peringatan Isra Mi’raj biasanya dirayakan pada tanggal 27 Rajab dalam kalender Islam. Pada hari ini, umat Muslim di seluruh dunia melakukan berbagai kegiatan untuk memperingati perjalanan Nabi Muhammad SAW ke langit. Beberapa kegiatan yang dilakukan antara lain shalat malam, membaca Al-Quran, dan mengadakan ceramah tentang kisah Isra Mi’raj.

Di Indonesia, peringatan Isra Mi’raj biasanya diisi dengan shalat malam dan pengajian di masjid-masjid. Selain itu, ada juga yang mengadakan pawai taaruf atau kirab Isra Mi’raj.

Makna Isra Mi’raj

Perjalanan Isra Mi’raj memiliki banyak makna dan pelajaran yang dapat dipetik oleh umat Muslim. Salah satu makna dari perjalanan ini adalah pentingnya shalat dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, perjalanan ini juga menunjukkan kebesaran Allah SWT dan keagungan agama Islam.

Perjalanan Isra Mi’raj juga menunjukkan betapa pentingnya persaudaraan umat manusia. Di langit ketujuh, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para nabi yang datang sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa agama Islam merupakan kelanjutan dari ajaran para nabi sebelumnya dan bahwa persaudaraan antar umat manusia harus dijaga.

Kesimpulan

Perjalanan Isra Mi’raj adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam. Perjalanan ini menunjukkan betapa besar kebesaran Allah SWT dan keagungan agama Islam. Hari peringatan Isra Mi’raj biasanya dirayakan pada tanggal 27 Rajab setiap tahunnya. Sebagai umat Muslim, kita harus dapat memetik pelajaran dan makna dari perjalanan ini untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *