Murai Batu merupakan burung yang sangat populer di Indonesia karena memiliki suara kicauan yang merdu dan indah. Ada banyak jenis Murai Batu yang tersebar di Indonesia, dan di antaranya adalah Murai Batu Borneo. Dalam artikel ini, kita akan membahas jenis perbedaan Murai Batu Borneo dan pesebarannya di Indonesia.
Apa itu Murai Batu Borneo?
Murai Batu Borneo adalah salah satu subspesies dari Murai Batu yang berasal dari Pulau Kalimantan. Burung ini memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan jenis Murai Batu lainnya. Salah satu ciri khas Murai Batu Borneo adalah bulu ekor yang panjang dan lebar. Selain itu, burung ini memiliki warna bulu yang lebih gelap dibandingkan dengan Murai Batu lainnya.
Perbedaan Murai Batu Borneo dengan Murai Batu Lainnya
Selain ciri-ciri yang telah disebutkan sebelumnya, ada beberapa perbedaan lain antara Murai Batu Borneo dengan Murai Batu lainnya. Berikut adalah beberapa perbedaan tersebut:
1. Ukuran
Murai Batu Borneo memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan Murai Batu Sumatra atau Jawa. Burung ini memiliki panjang tubuh sekitar 20-22 cm dan berat sekitar 60-70 gram.
2. Bentuk Kepala
Bentuk kepala Murai Batu Borneo lebih lebar dan bulat jika dibandingkan dengan Murai Batu Sumatra atau Jawa. Hal ini membuat burung ini terlihat lebih bulat dan berisi.
3. Suara Kicauan
Suara kicauan Murai Batu Borneo memiliki karakter yang berbeda dengan Murai Batu lainnya. Burung ini memiliki suara kicauan yang lebih berat dan berirama. Selain itu, suara kicauan Murai Batu Borneo juga lebih serak dan garau.
Pesebaran Murai Batu Borneo di Indonesia
Murai Batu Borneo tersebar di seluruh wilayah Kalimantan, mulai dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan Timur. Burung ini juga dapat ditemukan di wilayah-wilayah sekitar Kalimantan seperti Sabah, Sarawak, dan Brunei Darussalam.
Meskipun Murai Batu Borneo tersebar di seluruh wilayah Kalimantan, namun burung ini lebih banyak terdapat di hutan-hutan dengan ketinggian yang lebih rendah. Hal ini dikarenakan Murai Batu Borneo lebih suka hidup di daerah yang lembap dan berhawa dingin.
Perbedaan Murai Batu Borneo dengan Murai Batu lainnya dalam Hal Pemeliharaan
Untuk memelihara Murai Batu Borneo, ada beberapa perbedaan dalam hal pemeliharaan yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa perbedaan tersebut:
1. Kebutuhan Tempat Tinggal
Murai Batu Borneo lebih cocok ditempatkan di dalam sangkar dengan ukuran yang lebih kecil. Hal ini dikarenakan burung ini lebih senang berada di tempat yang sempit dan tertutup. Selain itu, Murai Batu Borneo juga lebih suka ditempatkan di tempat yang gelap.
2. Kebutuhan Pemberian Makanan
Murai Batu Borneo memiliki kebutuhan yang sama dengan Murai Batu lainnya dalam hal pemberian makanan. Namun, burung ini lebih suka diberikan makanan yang lebih basah dan lembap.
3. Kebutuhan Perawatan
Perawatan Murai Batu Borneo tidak jauh berbeda dengan Murai Batu lainnya. Namun, burung ini lebih sensitif terhadap perubahan lingkungan dan suhu. Oleh karena itu, perlu diperhatikan untuk menjaga lingkungan tempat tinggal Murai Batu Borneo agar tetap stabil.
Kesimpulan
Murai Batu Borneo memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan Murai Batu lainnya, seperti bulu ekor yang panjang dan lebar, bentuk kepala yang lebih bulat, dan suara kicauan yang lebih berat dan garau. Burung ini tersebar di seluruh wilayah Kalimantan dan lebih cocok ditempatkan di dalam sangkar dengan ukuran yang lebih kecil. Meskipun demikian, Murai Batu Borneo tidak jauh berbeda dalam hal pemeliharaan dengan Murai Batu lainnya.
Jadi, bagi Anda yang ingin memelihara Murai Batu Borneo, pastikan untuk memperhatikan perbedaan jenis ini dengan Murai Batu lainnya dan memenuhi kebutuhan pemeliharaannya agar dapat hidup dengan sehat dan bahagia.