Undangan pernikahan atau acara lainnya biasanya dilengkapi dengan denah lokasi agar tamu undangan bisa dengan mudah menemukan tempat acara. Denah lokasi undangan juga memberikan informasi penting, seperti letak parkir dan pintu masuk. Bagi yang belum terbiasa, membuat denah lokasi undangan mungkin terlihat sulit. Namun sebenarnya, membuat denah lokasi undangan itu mudah. Berikut ini adalah cara membuat denah lokasi undangan yang bisa diikuti.
1. Tentukan Skala Denah
Langkah pertama dalam membuat denah lokasi undangan adalah menentukan skala denah. Skala denah menentukan ukuran denah dan rasio antara ukuran denah dengan ukuran sebenarnya. Skala denah yang umum digunakan adalah 1:100 atau 1:50. Artinya, setiap 1 cm pada denah mewakili 100 cm atau 50 cm pada tempat aslinya.
2. Pilih Alat Gambar
Setelah menentukan skala denah, pilih alat gambar yang akan digunakan. Alat gambar yang umum digunakan untuk membuat denah lokasi undangan adalah pensil, penggaris, dan kertas gambar. Namun jika tidak ingin repot, bisa menggunakan software seperti Adobe Illustrator atau Corel Draw.
3. Ukur Lokasi Acara
Setelah memilih alat gambar, ukur lokasi acara. Ukur panjang dan lebar ruangan, pintu masuk, dan tempat parkir. Jangan lupa untuk mencatat skala pengukuran pada denah.
4. Buat Sketsa Kasar
Setelah mengukur lokasi acara, buat sketsa kasar denah lokasi undangan. Sketsa kasar bisa dibuat dengan pensil dan kertas gambar atau dengan menggunakan software. Sketsa kasar ini hanya sebagai panduan, jadi jangan terlalu detail.
5. Buat Denah Secara Detail
Setelah sketsa kasar selesai, buat denah secara detail. Tambahkan informasi penting seperti letak pintu masuk, tempat parkir, dan lokasi acara. Pastikan semua informasi terlihat jelas dan mudah dipahami oleh tamu undangan.
6. Beri Warna dan Simbol
Setelah denah selesai, beri warna dan simbol. Warna dan simbol bisa membantu tamu undangan memahami informasi lebih mudah. Misalnya, gunakan warna merah untuk menandai pintu masuk atau simbol mobil untuk menandai tempat parkir.
7. Cetak dan Bagikan
Setelah denah selesai, cetak dan bagikan ke tamu undangan. Pastikan denah dicetak dalam ukuran yang cukup besar agar mudah dibaca. Denah juga bisa diunggah ke website atau media sosial untuk memudahkan tamu undangan dalam mencari lokasi acara.
8. Gunakan Template Denah
Jika tidak ingin repot membuat denah dari awal, bisa menggunakan template denah yang sudah tersedia. Template denah bisa diunduh dari internet atau meminta bantuan dari vendor undangan. Namun, pastikan template denah yang dipilih sesuai dengan tema acara.
9. Gunakan Aplikasi Denah Online
Jika tidak ingin menggunakan alat gambar atau software yang rumit, bisa menggunakan aplikasi denah online. Ada banyak aplikasi denah online yang bisa diakses secara gratis, seperti Google Maps atau Canva. Cukup masukkan informasi lokasi acara, tambahkan simbol dan warna, dan denah siap digunakan.
10. Pertimbangkan Ukuran Denah
Ukuran denah juga perlu dipertimbangkan. Denah yang terlalu kecil atau terlalu besar bisa membuat tamu undangan kesulitan dalam membaca. Pastikan ukuran denah sesuai dengan kebutuhan dan mudah dibaca oleh tamu undangan.
11. Buat Denah yang Mudah Dipahami
Denah lokasi undangan harus mudah dipahami oleh tamu undangan. Pastikan informasi terlihat jelas dan mudah dipahami. Jangan menggunakan simbol atau istilah yang sulit dipahami oleh tamu undangan.
12. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami
Bahasa yang digunakan pada denah lokasi undangan juga perlu dipertimbangkan. Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh tamu undangan. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu formal atau bahasa asing yang sulit dipahami.
13. Tambahkan Informasi Kontak
Tambahkan informasi kontak pada denah lokasi undangan. Informasi kontak bisa berupa nomor telepon atau alamat email yang bisa dihubungi jika tamu undangan kesulitan dalam mencari lokasi acara.
14. Gunakan Warna yang Sesuai
Warna yang digunakan pada denah lokasi undangan juga perlu dipertimbangkan. Gunakan warna yang sesuai dengan tema acara. Pastikan warna yang digunakan tidak terlalu mencolok dan mudah dibaca.
15. Buat Denah yang Menarik
Denah lokasi undangan juga bisa dibuat menarik dengan menggunakan desain yang unik. Tambahkan gambar atau elemen dekoratif untuk membuat denah lebih menarik.
16. Gunakan Font yang Mudah Dibaca
Font yang digunakan pada denah lokasi undangan juga perlu dipertimbangkan. Gunakan font yang mudah dibaca oleh tamu undangan. Hindari menggunakan font yang terlalu kecil atau terlalu rumit.
17. Pertimbangkan Letak Denah
Letak denah pada undangan juga perlu dipertimbangkan. Letakkan denah pada bagian depan atau belakang undangan agar mudah ditemukan oleh tamu undangan. Pastikan denah terlihat jelas dan tidak tertutupi oleh informasi lainnya.
18. Gunakan Simbol yang Mudah Dipahami
Simbol yang digunakan pada denah lokasi undangan juga perlu dipertimbangkan. Gunakan simbol yang mudah dipahami oleh tamu undangan. Hindari menggunakan simbol yang terlalu rumit atau tidak familiar.
19. Pertimbangkan Tampilan Denah
Tampilan denah juga perlu dipertimbangkan. Pastikan tampilan denah sesuai dengan tema acara dan mudah dipahami oleh tamu undangan. Jangan terlalu banyak menggunakan warna atau elemen dekoratif yang membuat denah sulit dibaca.
20. Berikan Informasi Tambahan
Selain lokasi acara, denah lokasi undangan juga bisa berisi informasi tambahan, seperti jam acara, dress code, atau informasi penting lainnya. Pastikan informasi tambahan terlihat jelas dan mudah dipahami oleh tamu undangan.
21. Gunakan Gambar atau Foto
Gambar atau foto juga bisa digunakan pada denah lokasi undangan untuk memudahkan tamu undangan dalam mencari lokasi acara. Tambahkan gambar atau foto yang jelas dan mudah dikenali oleh tamu undangan.
22. Gunakan Denah yang Interaktif
Denah lokasi undangan juga bisa dibuat interaktif dengan menambahkan fitur zoom atau link. Fitur zoom memudahkan tamu undangan dalam memperbesar atau memperkecil denah, sedangkan link bisa digunakan untuk mengarahkan tamu undangan ke lokasi acara.
23. Cek Ulang Denah
Sebelum mencetak dan membagikan denah lokasi undangan, pastikan untuk mengecek ulang. Periksa apakah informasi sudah benar dan mudah dipahami. Jangan sampai ada kesalahan atau kekeliruan yang membuat tamu undangan kesulitan dalam mencari lokasi acara.
24. Gunakan Bahasa yang Ramah
Bahasa yang digunakan pada denah lokasi undangan harus ramah dan menyambut. Gunakan bahasa yang membuat tamu undangan merasa diundang dengan hangat. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu formal atau terlalu akrab.
25. Pertimbangkan Jenis Undangan
Jenis undangan juga perlu dipertimbangkan saat membuat denah lokasi undangan. Denah pada undangan formal mungkin berbeda dengan denah pada undangan informal. Pastikan denah sesuai dengan jenis undangan yang akan digunakan.
26. Gunakan Denah yang Mudah Dibawa
Denah lokasi undangan juga harus mudah dibawa oleh tamu undangan. Denah yang terlalu besar atau terlalu berat bisa membuat tamu undangan kesulitan dalam membawanya. Pastikan denah mudah dibawa dan tidak terlalu merepotkan.
27. Buat Denah yang Detail
Detail pada denah lokasi undangan sangat penting. Pastikan semua informasi terlihat jelas dan mudah dipahami oleh tamu undangan. Jangan sampai ada informasi yang terlewatkan atau kurang jelas.
28. Gunakan Denah yang Sesuai dengan Tema Acara
Denah lokasi undangan harus sesuai dengan tema acara. Pastikan denah terlihat serasi dengan tema acara dan tidak terlalu mencolok. Hindari menggunakan warna atau simbol yang tidak sesuai dengan tema acara.
29. Buat Denah yang Mudah Dibaca
Denah lokasi undangan harus mudah dibaca oleh tamu undangan. Pastikan informasi terlihat jelas dan tidak terlalu kecil. Hindari menggunakan font yang sulit dibaca atau terlalu rumit.
30. Selalu Update Informasi
Terakhir, selalu update informasi pada denah lokasi undangan. Jika ada perubahan pada lokasi acara atau informasi penting lainnya, pastikan denah segera diupdate. Jangan sampai tamu undangan kesulitan mencari lokasi acara karena informasi yang tidak akurat.
Kesimpulan
Membuat denah lokasi undangan memang terlihat sulit, namun sebenarnya mudah jika dilakukan dengan benar. Pastikan denah terlihat jelas, mudah dipahami, dan sesuai dengan tema acara. Selalu update informasi pada denah agar tamu undangan tidak kesulitan dalam mencari lokasi acara. Dengan mengikuti cara membuat denah lokasi undangan di atas, dijamin denah lokasi undangan akan terlihat profesional dan mudah dipahami oleh tamu undangan.
