Salah satu kunci penting dalam membangun jaringan komputer adalah kabel LAN. Kabel LAN digunakan untuk menghubungkan perangkat komputer satu dengan yang lainnya. Ada dua jenis kabel LAN yang umum digunakan: straight-through dan cross-over. Kabel straight-through digunakan untuk menghubungkan perangkat dengan jenis yang sama, sedangkan kabel cross-over digunakan untuk menghubungkan perangkat dengan jenis yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat cross-over cable kabel LAN dengan mudah.
Persiapan Alat dan Bahan
Sebelum kita mulai membuat cross-over cable kabel LAN, ada beberapa alat dan bahan yang harus disiapkan terlebih dahulu. Berikut ini adalah daftar bahan yang diperlukan:
- Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) sepanjang 2 meter
- 2 buah RJ45 connector
- Alat crimping
- Pemotong kabel
- Penjepit kabel
Langkah-langkah Membuat Cross Over Cable Kabel LAN
Berikut ini adalah langkah-langkah cara membuat cross-over cable kabel LAN:
- Pertama, potong kabel UTP sepanjang 2 meter menggunakan pemotong kabel.
- Setelah itu, kelupas sekitar 2-3 cm bagian luar kabel UTP menggunakan penjepit kabel.
- Setelah itu, pisahkan masing-masing kabel pada bagian dalam kabel UTP. Pastikan bahwa kabel-kabel tersebut terurai dengan rapi.
- Langkah selanjutnya adalah menyusun kabel-kabel tersebut sesuai dengan standar T568A dan T568B. Pada standar T568A, susunan kabel adalah sebagai berikut: pin 1 (warna hijau terang), pin 2 (warna hijau gelap), pin 3 (warna oranye terang), pin 4 (tidak dipakai), pin 5 (tidak dipakai), pin 6 (warna biru terang), pin 7 (tidak dipakai), dan pin 8 (warna coklat terang). Sedangkan pada standar T568B, susunan kabel adalah sebagai berikut: pin 1 (warna oranye terang), pin 2 (warna oranye gelap), pin 3 (warna hijau terang), pin 4 (tidak dipakai), pin 5 (tidak dipakai), pin 6 (warna biru terang), pin 7 (tidak dipakai), dan pin 8 (warna coklat terang).
- Setelah kabel-kabel disusun sesuai dengan standar, maka selanjutnya adalah memasangkan RJ45 connector pada kedua ujung kabel. Pastikan bahwa kabel-kabel tersebut terpasang dengan benar sesuai dengan susunan standar T568A atau T568B.
- Terakhir, gunakan alat crimping untuk mengekstrak kabel-kabel tersebut ke dalam RJ45 connector. Pastikan bahwa kabel-kabel tersebut terkunci dengan kuat pada RJ45 connector.
Uji Coba dan Troubleshooting
Setelah cross-over cable kabel LAN selesai dibuat, maka selanjutnya adalah menguji kabel tersebut. Caranya adalah dengan menghubungkan kedua ujung kabel pada dua perangkat komputer yang berbeda. Pastikan bahwa kedua perangkat tersebut terhubung dan dapat saling berkomunikasi.
Jika terjadi masalah pada kabel, seperti ketidakmampuan kedua perangkat untuk saling berkomunikasi, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah memastikan bahwa kabel tersebut terpasang dengan benar. Pastikan bahwa kabel-kabel pada kedua ujung kabel terpasang dengan benar sesuai dengan standar T568A atau T568B.
Jika masalah masih terjadi, maka periksa kembali apakah ada kerusakan pada kabel atau RJ45 connector. Jika ada, maka ganti kabel atau RJ45 connector yang rusak dengan yang baru.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, membuat cross-over cable kabel LAN tidaklah sulit. Dengan bahan dan alat yang tepat serta mengikuti langkah-langkah yang benar, siapa pun dapat membuat cross-over cable kabel LAN dengan mudah. Pastikan untuk menguji kabel yang telah dibuat sebelum digunakan untuk memastikan bahwa kabel tersebut berfungsi dengan baik.