Harddisk merupakan salah satu komponen penting pada sebuah komputer atau laptop. Namun, terkadang kita perlu melakukan format pada harddisk untuk menghapus semua data yang ada di dalamnya atau untuk memperbaiki masalah pada sistem operasi. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas secara lengkap tentang cara format harddisk. Yuk, simak ulasannya!
1. Persiapan Sebelum Format Harddisk
Sebelum melakukan format harddisk, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan, di antaranya:
Pertama, pastikan semua data penting yang ada di dalam harddisk sudah di-backup ke tempat lain. Format harddisk akan menghapus semua data yang ada di dalamnya, sehingga backup data sangat penting dilakukan.
Kedua, pastikan Anda memiliki DVD instalasi sistem operasi yang akan diinstal pada harddisk. DVD instalasi ini biasanya sudah disediakan ketika Anda membeli komputer atau laptop baru.
Ketiga, pastikan juga Anda memiliki perangkat lunak pembakar DVD jika DVD instalasi sistem operasi masih dalam bentuk file ISO.
2. Cara Format Harddisk dengan Menggunakan DVD Instalasi
Berikut adalah langkah-langkah cara format harddisk dengan menggunakan DVD instalasi:
Step 1: Masukkan DVD instalasi ke dalam DVD-ROM
Masukkan DVD instalasi sistem operasi ke dalam DVD-ROM pada komputer atau laptop Anda. Kemudian, restart komputer atau laptop.
Step 2: Pilih Boot dari DVD-ROM
Saat komputer atau laptop mulai booting, tekan tombol yang ditunjukkan pada layar untuk masuk ke BIOS (biasanya tombol F2, F10, atau Del). Lalu, cari opsi “Boot” dan ubah urutan booting pertama menjadi DVD-ROM. Setelah itu, simpan perubahan dan keluar dari BIOS.
Step 3: Instalasi Sistem Operasi
Setelah keluar dari BIOS, komputer atau laptop akan booting dari DVD-ROM. Pilih bahasa yang diinginkan dan klik “Next”. Kemudian, klik “Install Now” untuk memulai instalasi sistem operasi.
Ikuti petunjuk yang muncul di layar untuk menginstal sistem operasi. Pada salah satu tahapan instalasi, Anda akan diminta untuk memilih partisi harddisk yang akan diinstal sistem operasi. Pilih partisi harddisk yang ingin diformat (biasanya partisi C) dan klik “Format”.
Tunggu beberapa saat hingga proses format selesai. Setelah itu, instalasi sistem operasi akan dilanjutkan seperti biasa.
3. Cara Format Harddisk dengan Menggunakan Perangkat Lunak Tertentu
Selain menggunakan DVD instalasi, Anda juga bisa melakukan format harddisk dengan menggunakan perangkat lunak tertentu. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Step 1: Download Perangkat Lunak
Download perangkat lunak format harddisk yang diinginkan. Ada banyak perangkat lunak format harddisk yang tersedia di internet, seperti EaseUS Partition Master, MiniTool Partition Wizard, atau AOMEI Partition Assistant.
Step 2: Install Perangkat Lunak
Setelah download selesai, install perangkat lunak format harddisk tersebut pada komputer atau laptop Anda.
Step 3: Format Harddisk
Buka perangkat lunak format harddisk yang sudah diinstal. Pilih partisi harddisk yang ingin diformat (biasanya partisi C) dan klik “Format”. Tunggu beberapa saat hingga proses format selesai.
Setelah selesai, partisi harddisk akan kosong dan siap untuk diinstal sistem operasi atau digunakan untuk menyimpan data baru.
4. Kesimpulan
Format harddisk merupakan langkah penting yang harus dilakukan untuk menghapus semua data yang ada di dalamnya atau untuk memperbaiki masalah pada sistem operasi. Dalam melakukan format harddisk, pastikan Anda sudah melakukan backup data terlebih dahulu dan memiliki DVD instalasi sistem operasi atau perangkat lunak format harddisk tertentu. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam melakukan format harddisk. Terima kasih!