Pasar saham berjangka AS dibuka lebih tinggi pada hari Kamis setelah adanya sedikit kenaikan pada hari Rabu. Kenaikan tersebut mendorong para investor untuk membuka posisi beli di pasar saham berjangka AS.
Indeks Saham Berjangka AS
Indeks saham berjangka AS, S&P 500 futures naik 0,1% setelah mengalami penurunan selama dua hari sebelumnya. Sedangkan indeks Dow Jones futures naik sekitar 40 poin atau 0,1% dan indeks Nasdaq futures naik sekitar 0,2%.
Hal ini menunjukkan bahwa pasar saham berjangka AS masih cukup kuat meskipun adanya volatilitas pasar. Para investor masih percaya dengan potensi kenaikan pasar saham berjangka AS di masa depan.
Alasan Kenaikan Pasar Saham Berjangka AS
Beberapa faktor yang mempengaruhi kenaikan pasar saham berjangka AS pada hari Kamis adalah:
- Hasil rapat kebijakan Federal Reserve yang menunjukkan bahwa bank sentral AS masih akan menunda kenaikan suku bunga hingga 2023.
- Data ekonomi yang menunjukkan adanya pemulihan ekonomi AS yang lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.
Prospek Pasar Saham Berjangka AS
Meskipun adanya kenaikan pada hari Kamis, para analis masih tetap waspada dengan volatilitas pasar saham berjangka AS di masa depan. Belum ada kepastian mengenai kebijakan ekonomi yang akan diambil oleh pemerintahan Biden dan kemungkinan adanya kenaikan suku bunga di masa depan.
Namun, prospek pasar saham berjangka AS masih cukup positif. Adanya vaksinasi Covid-19 yang semakin luas dan pemulihan ekonomi yang lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya dapat menjadi faktor pendorong kenaikan pasar saham berjangka AS di masa depan.
Kesimpulan
Saham berjangka AS dibuka lebih tinggi pada hari Kamis setelah adanya sedikit kenaikan di hari Rabu. Indeks saham berjangka AS masih cukup kuat meskipun adanya volatilitas pasar. Para investor masih percaya dengan potensi kenaikan pasar saham berjangka AS di masa depan.
Beberapa faktor yang mempengaruhi kenaikan pasar saham berjangka AS pada hari Kamis adalah hasil rapat kebijakan Federal Reserve dan data ekonomi yang menunjukkan adanya pemulihan ekonomi AS yang lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.
Prospek pasar saham berjangka AS masih cukup positif. Namun, para analis masih tetap waspada dengan volatilitas pasar saham berjangka AS di masa depan. Adanya vaksinasi Covid-19 yang semakin luas dan pemulihan ekonomi yang lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya dapat menjadi faktor pendorong kenaikan pasar saham berjangka AS di masa depan.