Pengenalan
Sebelum membahas mengapa Irian Barat menjadi wilayah Indonesia, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu tentang Irian Barat. Irian Barat adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terletak di ujung timur Indonesia. Irian Barat terkenal dengan keindahan alamnya seperti Raja Ampat, Gunung Jayawijaya, dan Danau Sentani. Selain itu, Irian Barat juga memiliki keanekaragaman budaya yang kaya.
Sejarah Irian Barat
Sejarah Irian Barat memang sangat panjang dan kompleks. Pada masa kolonial Belanda, Irian Barat merupakan bagian dari Hindia Belanda yang dikenal sebagai Nederlands Nieuw-Guinea. Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, Irian Barat tetap menjadi wilayah jajahan Belanda. Pada tahun 1961, rakyat Irian Barat menyatakan kemerdekaannya dan membentuk negara Republik Maluku Selatan Irian Barat. Namun, kemerdekaan ini tidak diakui oleh Belanda dan Indonesia.
Konflik Irian Barat
Pada tahun 1962, Belanda menyerahkan kekuasaannya atas Irian Barat kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). PBB kemudian menyerahkan pengelolaan Irian Barat kepada Indonesia pada tahun 1963 melalui perjanjian New York. Namun, perjanjian ini tidak diterima oleh rakyat Irian Barat yang menginginkan kemerdekaannya.Konflik Irian Barat terus berlanjut dan terjadi pemberontakan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang ingin memisahkan Irian Barat dari Indonesia. Namun, pemberontakan ini dapat diredam oleh pemerintah Indonesia.
Masuknya Irian Barat ke dalam Wilayah Indonesia
Pada tahun 1969, Indonesia mengadakan Pemilihan Umum Pilihan Penentuan Pendapat Rakyat (PEMPER) di Irian Barat. Hasilnya, mayoritas rakyat Irian Barat memilih untuk bergabung dengan Indonesia. Hasil PEMPER ini kemudian diakui oleh PBB melalui Resolusi Dewan Keamanan Nomor 250 pada tahun 1969.Dengan diakui oleh PBB, Irian Barat resmi menjadi bagian dari wilayah Indonesia. Hal ini ditandai dengan pengibaran bendera Merah Putih di Irian Barat pada tanggal 1 Mei 1969.
Alasan Irian Barat Menjadi Wilayah Indonesia
Terdapat beberapa alasan mengapa Irian Barat menjadi wilayah Indonesia. Pertama, Irian Barat merupakan bagian dari wilayah Hindia Belanda yang kemudian menjadi wilayah jajahan Belanda. Dengan kemerdekaan Indonesia, Irian Barat secara historis merupakan bagian dari wilayah Indonesia.Kedua, mayoritas rakyat Irian Barat memilih untuk bergabung dengan Indonesia melalui hasil PEMPER pada tahun 1969. Hasil ini pun diakui oleh PBB.Ketiga, Irian Barat memiliki keanekaragaman budaya yang kaya. Bergabung dengan Indonesia dapat memperkaya dan mempertahankan keanekaragaman budaya tersebut.
Kesimpulan
Berdasarkan sejarah dan hasil PEMPER pada tahun 1969, Irian Barat resmi menjadi wilayah Indonesia. Meskipun terdapat konflik dan pemberontakan oleh OPM, pemerintah Indonesia dapat meredamnya dan menjaga keutuhan wilayah Indonesia. Irian Barat sendiri memiliki keindahan alam dan keanekaragaman budaya yang kaya yang dapat memperkaya dan memperkuat Indonesia sebagai negara yang beraneka ragam.
