Matching adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia kerja, terutama dalam proses rekrutmen karyawan. Setiap perusahaan pasti memiliki kriteria dan standar yang harus dipenuhi oleh calon karyawan untuk memastikan kualitas dan kinerja yang optimal di masa depan.
Namun, untuk menemukan karyawan yang tepat dengan kriteria tersebut, perusahaan harus melakukan proses seleksi yang ketat dan menyeluruh. Salah satu cara untuk melakukan seleksi adalah dengan menggunakan teknik matching.
Apa Itu Matching?
Matching adalah proses membandingkan dua atau lebih hal untuk menemukan kesamaan atau persamaan di antara mereka. Dalam konteks rekrutmen karyawan, matching dilakukan untuk menemukan kandidat yang paling sesuai dengan kriteria dan standar perusahaan.
Proses matching biasanya dilakukan dengan menggunakan algoritma atau software khusus yang dapat membandingkan data calon karyawan dengan kriteria dan standar yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
12 Sinonim dari Arti Matching
1. Pencocokan
2. Penyesuaian
3. Persesuaian
4. Kesesuaian
5. Kepantasan
6. Kepatutan
7. Korespondensi
8. Hubungan
9. Keselarasan
10. Kesejajaran
11. Harmonisasi
12. Sinkronisasi
6 Contoh Kalimat Matching Artinya
1. Karyawan yang tepat harus memiliki kemampuan yang matching dengan kebutuhan perusahaan.
2. Matching antara karakter dan nilai karyawan dengan budaya perusahaan sangat penting.
3. Kami mencari karyawan yang memiliki pengalaman dan kualifikasi yang matching dengan posisi yang tersedia.
4. Matching antara keterampilan teknis dan interpersonal sangat dibutuhkan dalam pekerjaan ini.
5. Kandidat yang memiliki visi dan misi yang matching dengan perusahaan akan lebih disukai.
6. Seleksi karyawan harus dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan bahwa hanya kandidat yang matching dengan kriteria yang dipilih yang diterima.
Kesimpulan
Dalam dunia kerja, matching adalah teknik yang berguna untuk menemukan karyawan yang paling sesuai dengan kriteria dan standar perusahaan. Proses matching dilakukan dengan membandingkan data calon karyawan dengan kriteria yang telah ditetapkan. Dengan teknik ini, perusahaan dapat memastikan kualitas dan kinerja karyawan yang optimal di masa depan.