Atap fiber merupakan jenis atap yang terbuat dari serat fiber yang dicampur dengan bahan resin polyester. Atap fiber ini menjadi salah satu alternatif atap yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia karena memiliki kelebihan yang cukup banyak dibandingkan dengan jenis atap lainnya.
Kelebihan Atap Fiber
Beberapa kelebihan dari atap fiber di antaranya adalah:
1. Tahan Lama
Atap fiber memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap cuaca ekstrem seperti hujan, angin kencang, dan sinar UV. Hal ini membuat atap fiber bisa bertahan lebih lama dibandingkan jenis atap lainnya.
2. Ringan
Atap fiber memiliki bobot yang sangat ringan dibandingkan jenis atap lainnya seperti genteng atau seng. Hal ini membuat pemasangan atap fiber menjadi lebih mudah dan tidak membutuhkan struktur rangka yang terlalu kuat.
3. Tidak Berisik
Atap fiber memiliki karakteristik yang tidak berisik saat terkena hujan atau angin. Hal ini membuat atap fiber menjadi pilihan yang tepat untuk rumah atau bangunan yang berada di daerah yang sering terkena hujan atau angin kencang.
4. Tidak Berkarat
Atap fiber tidak akan berkarat meskipun terkena air atau sinar UV dalam jangka waktu yang lama. Hal ini membuat atap fiber menjadi pilihan yang tepat untuk bangunan yang berada di daerah yang lembab atau sering terkena sinar matahari.
Cara Pemasangan Atap Fiber
Untuk pemasangan atap fiber, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya adalah:
1. Persiapan
Sebelum memasang atap fiber, pastikan bahwa rangka atap sudah siap dan kuat untuk menopang bobot atap fiber. Pastikan juga bahwa semua baut, mur, dan sekrup sudah terpasang dengan baik dan kuat.
2. Pemotongan Atap Fiber
Atap fiber bisa dipotong dengan menggunakan gergaji besi atau gergaji kayu dengan mata pisau yang cukup halus. Pastikan bahwa potongan atap fiber sudah sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan dan tidak rusak atau pecah.
3. Pemasangan Atap Fiber
Pemasangan atap fiber bisa dilakukan dengan cara menempelkan atap fiber ke rangka atap menggunakan sekrup atau baut. Pastikan bahwa atap fiber sudah terpasang dengan baik dan kuat agar tidak mudah terlepas atau terbang saat terkena angin kencang.
4. Penutupan Sambungan
Setelah semua atap fiber terpasang dengan baik, pastikan bahwa sambungan antara atap fiber sudah tertutup dengan benar. Hal ini bisa dilakukan dengan cara menempelkan lem atau menggunakan sekrup khusus untuk menutupi sambungan antara atap fiber.
Harga Atap Fiber
Harga atap fiber bervariasi tergantung dari merk dan ukuran atap fiber yang dibutuhkan. Namun, secara umum, harga atap fiber bisa dikatakan lebih murah dibandingkan jenis atap lainnya seperti genteng atau seng.
Kesimpulan
Atap fiber merupakan jenis atap yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia karena memiliki kelebihan yang cukup banyak dibandingkan dengan jenis atap lainnya seperti tahan lama, ringan, tidak berisik, dan tidak berkarat. Pemasangan atap fiber bisa dilakukan dengan cara menempelkan atap fiber ke rangka atap menggunakan sekrup atau baut. Harga atap fiber bervariasi tergantung dari merk dan ukuran atap fiber yang dibutuhkan.