Bekisting tangga adalah kerangka atau bingkai sementara yang digunakan untuk membentuk beton tangga. Membuat bekisting tangga sebenarnya tidak terlalu sulit, tetapi membutuhkan beberapa perencanaan dan persiapan. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat bekisting tangga dari awal hingga siap digunakan.
1. Perencanaan
Sebelum memulai pembuatan bekisting tangga, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan. Pertama-tama, pastikan Anda memiliki gambar denah tangga yang jelas dan akurat. Kemudian, tentukan ukuran dan bentuk tangga yang ingin Anda buat. Anda juga harus mempertimbangkan bahan apa yang akan digunakan untuk membuat bekisting dan berapa banyak yang dibutuhkan.
2. Persiapan Alat dan Bahan
Setelah merencanakan bekisting tangga, Anda perlu mempersiapkan alat dan bahan yang akan digunakan. Beberapa bahan yang dibutuhkan antara lain kayu, paku, dan sekrup. Untuk alatnya, Anda membutuhkan gergaji, palu, obeng, dan meteran. Pastikan Anda membeli bahan dan alat yang cukup untuk membuat bekisting tangga yang Anda butuhkan.
3. Membuat Rancangan
Setelah Anda memiliki gambar denah tangga dan sudah mempersiapkan alat dan bahan, langkah berikutnya adalah membuat rancangan bekisting tangga. Rancangan ini harus mencakup dimensi dan ukuran setiap bagian dari bekisting, serta lokasi dan bentuk setiap potongan kayu yang akan digunakan. Pastikan rancangan Anda akurat dan sesuai dengan gambar denah tangga.
4. Membuat Kerangka Bekisting
Setelah Anda membuat rancangan, langkah berikutnya adalah membuat kerangka bekisting. Untuk memulai, gunakan kayu 2×4 untuk membuat bingkai tangga. Potong kayu menjadi ukuran yang diperlukan dan gabungkan dengan menggunakan paku atau sekrup. Pastikan kerangka bekisting tangga Anda kuat dan stabil.
5. Menambahkan Kaki Pendek
Setelah membuat kerangka bekisting, Anda perlu menambahkan kaki pendek ke bagian bawahnya. Kaki pendek ini akan membantu menjaga kerangka tetap stabil saat Anda memasangnya di atas tangga. Gunakan kayu 2×4 untuk membuat kaki pendek dan pasang dengan menggunakan paku atau sekrup.
6. Membuat Rangkaian Tangga
Setelah kerangka bekisting dan kaki pendek sudah selesai, langkah berikutnya adalah membuat rangkaian tangga. Gunakan kayu 1×3 untuk membuat rangkaian tangga dan pasang dengan menggunakan paku atau sekrup. Pastikan jarak antara tiap rangkaian tangga sama dan sesuai dengan gambar denah.
7. Memasang Papan Tangga
Setelah rangkaian tangga selesai, langkah berikutnya adalah memasang papan tangga. Gunakan kayu 1×6 untuk membuat papan tangga dan pasang dengan menggunakan paku atau sekrup. Pastikan jarak antara tiap papan tangga sama dan sesuai dengan gambar denah. Pastikan juga papan tangga terpasang dengan kuat dan stabil.
8. Menambahkan Penyangga
Setelah papan tangga terpasang, langkah berikutnya adalah menambahkan penyangga. Penyangga akan membantu menjaga bekisting tetap stabil dan mencegahnya bergeser atau jatuh. Gunakan kayu 2×4 untuk membuat penyangga dan pasang dengan menggunakan paku atau sekrup.
9. Memasang Tulangan
Setelah bekisting tangga selesai, langkah terakhir adalah memasang tulangan. Tulangan adalah kawat atau batang baja yang ditanam di dalam beton untuk memberikan kekuatan tambahan. Pastikan tulangan terpasang dengan benar dan sesuai dengan gambar denah tangga.
10. Perawatan Bekisting Tangga
Setelah bekisting tangga selesai dipasang, pastikan Anda merawatnya dengan baik. Hindari menginjak atau membebani bekisting, terutama saat beton sedang dituangkan. Pastikan juga bekisting tetap kering dan terlindungi dari sinar matahari langsung atau hujan.
11. Kesimpulan
Dalam artikel ini, kami telah memberikan panduan lengkap tentang cara membuat bekisting tangga. Mulai dari perencanaan hingga perawatan, semua langkah penting telah dijelaskan. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat membuat bekisting tangga yang kuat, stabil, dan sesuai dengan gambar denah tangga yang Anda miliki. Pastikan Anda mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan dengan baik dan mengikuti rancangan dengan cermat. Selamat mencoba!
