Windows Boot Manager merupakan program yang memungkinkan pengguna untuk memilih sistem operasi yang ingin dijalankan saat booting. Namun, terkadang Windows Boot Manager mengalami masalah dan menyebabkan pengguna kesulitan dalam mengakses sistem operasi. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi masalah Windows Boot Manager:
1. Memperbaiki Boot Configuration Data (BCD)
Boot Configuration Data (BCD) adalah file konfigurasi yang berisi informasi tentang sistem operasi yang tersedia pada komputer. Jika file ini rusak atau hilang, Windows Boot Manager tidak akan dapat memuat sistem operasi dengan benar. Untuk memperbaiki BCD, ikuti langkah-langkah berikut:
- Boot komputer menggunakan media instalasi Windows.
- Pilih opsi “Repair your computer”.
- Pilih opsi “Troubleshoot”.
- Pilih opsi “Advanced options”.
- Pilih opsi “Command Prompt”.
- Tuliskan perintah “bootrec /rebuildbcd” dan tekan Enter.
- Ikuti petunjuk untuk menyelesaikan proses.
2. Memperbaiki Master Boot Record (MBR)
Master Boot Record (MBR) adalah sektor pertama pada hard disk yang berisi informasi tentang partisi dan sistem operasi yang tersedia pada komputer. Jika MBR rusak, Windows Boot Manager tidak akan dapat memuat sistem operasi dengan benar. Untuk memperbaiki MBR, ikuti langkah-langkah berikut:
- Boot komputer menggunakan media instalasi Windows.
- Pilih opsi “Repair your computer”.
- Pilih opsi “Troubleshoot”.
- Pilih opsi “Advanced options”.
- Pilih opsi “Command Prompt”.
- Tuliskan perintah “bootrec /fixmbr” dan tekan Enter.
- Ikuti petunjuk untuk menyelesaikan proses.
3. Memperbaiki File System
Jika file system pada partisi sistem operasi rusak, Windows Boot Manager tidak akan dapat memuat sistem operasi dengan benar. Untuk memperbaiki file system, ikuti langkah-langkah berikut:
- Boot komputer menggunakan media instalasi Windows.
- Pilih opsi “Repair your computer”.
- Pilih opsi “Troubleshoot”.
- Pilih opsi “Advanced options”.
- Pilih opsi “Command Prompt”.
- Tuliskan perintah “chkdsk /f /r” dan tekan Enter.
- Ikuti petunjuk untuk menyelesaikan proses.
4. Memperbaiki Bootloader
Bootloader adalah program yang memuat sistem operasi pada saat booting. Jika bootloader rusak, Windows Boot Manager tidak akan dapat memuat sistem operasi dengan benar. Untuk memperbaiki bootloader, ikuti langkah-langkah berikut:
- Boot komputer menggunakan media instalasi Windows.
- Pilih opsi “Repair your computer”.
- Pilih opsi “Troubleshoot”.
- Pilih opsi “Advanced options”.
- Pilih opsi “Command Prompt”.
- Tuliskan perintah “bootsect /nt60 SYS /mbr” dan tekan Enter.
- Ikuti petunjuk untuk menyelesaikan proses.
5. Memperbaiki Sistem Operasi
Jika semua cara di atas tidak berhasil memperbaiki masalah Windows Boot Manager, mungkin masalah terletak pada sistem operasi itu sendiri. Untuk memperbaiki sistem operasi, ikuti langkah-langkah berikut:
- Boot komputer menggunakan media instalasi Windows.
- Pilih opsi “Install now”.
- Pilih opsi “Upgrade”.
- Pilih opsi “Keep personal files, apps, and Windows settings”.
- Ikuti petunjuk untuk menyelesaikan proses.
Demikianlah beberapa cara untuk mengatasi masalah Windows Boot Manager. Jika masalah masih terjadi setelah mencoba semua cara di atas, sebaiknya bawa komputer ke tempat servis terdekat untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
