Ciri Peninggalan Kebudayaan Hindu Buddha di Indonesia

Posted on

Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya, salah satunya adalah kebudayaan Hindu-Buddha. Kebudayaan ini diperkenalkan oleh para pedagang dan pemuka agama dari India sejak abad ke-1 Masehi. Peninggalan kebudayaan ini dapat ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia, seperti Jawa, Bali, Sumatera, dan Kalimantan. Berikut adalah ciri-ciri peninggalan kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia.

1. Arsitektur

Arsitektur merupakan salah satu peninggalan kebudayaan Hindu-Buddha yang paling terlihat dan masih dapat ditemukan hingga saat ini. Contohnya adalah candi Borobudur dan Prambanan di Jawa Tengah, serta candi Muara Takus di Riau. Bangunan-bangunan ini memiliki ciri khas seperti atap stupa, relief yang menggambarkan cerita-cerita Buddha atau Dewa-dewi Hindu, dan ornamen-ornamen yang bernuansa Hindu-Buddha.

2. Seni Patung

Seni patung juga merupakan ciri khas peninggalan kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia. Contohnya adalah patung-patung Buddha yang ditemukan di berbagai candi seperti Borobudur, Prambanan, dan Candi Sewu. Patung-patung tersebut memiliki ciri khas seperti pose meditasi, baju yang menempel di badan, dan rambut yang diikat dalam sanggul.

3. Filosofi

Filosofi kebudayaan Hindu-Buddha sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat Indonesia. Misalnya, konsep karma dan reinkarnasi yang mengajarkan bahwa setiap perbuatan akan memiliki konsekuensi di masa depan. Konsep ini masih sangat dipercayai oleh masyarakat Indonesia hingga saat ini.

4. Aksara

Aksara kebudayaan Hindu-Buddha juga masih dapat ditemukan di Indonesia. Aksara Pallawa dan aksara Kawi adalah contoh aksara yang digunakan pada masa Hindu-Buddha. Aksara ini banyak digunakan pada prasasti-prasasti yang ditemukan di berbagai candi di Indonesia.

5. Agama

Agama Hindu dan Buddha juga masih dipraktikkan di Indonesia hingga saat ini. Hindu dan Buddha masuk ke Indonesia pada abad ke-1 dan berkembang pesat hingga abad ke-14. Meskipun sekarang ini agama Islam menjadi mayoritas di Indonesia, namun agama Hindu dan Buddha masih dipeluk oleh sebagian masyarakat Indonesia, terutama di Bali dan Jawa Tengah.

6. Tari

Tari adalah salah satu bentuk seni yang dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah tari Ramayana dan tari Mahabharata yang berasal dari Jawa Tengah. Tari-tari tersebut menggambarkan cerita-cerita dari epik Hindu.

7. Musik

Musik juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah gamelan Jawa dan Bali yang menggunakan skala pentatonik dan mirip dengan musik India. Musik-musik tersebut juga digunakan dalam upacara keagamaan Hindu dan Budha.

8. Upacara Adat

Upacara adat yang masih dipraktikkan di Indonesia juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah upacara pernikahan adat Jawa yang memiliki banyak unsur Hindu-Buddha, seperti siraman dan seserahan.

9. Bahasa

Bahasa Indonesia juga dipengaruhi oleh bahasa-bahasa Hindu-Buddha, terutama dalam hal kosakata. Contohnya adalah kata-kata seperti karma, nirwana, dan bhakti yang berasal dari bahasa Sanskerta.

10. Pakaian Adat

Pakaian adat di Indonesia juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah kebaya dan sarung yang merupakan pakaian adat Jawa. Kebaya dan sarung tersebut memiliki ornamen-ornamen yang bernuansa Hindu-Buddha.

11. Batik

Batik juga merupakan seni yang dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Motif batik seperti motif parang, kawung, dan truntum memiliki makna filosofis yang berasal dari kebudayaan Hindu-Buddha.

12. Kesenian Wayang

Kesenian wayang merupakan seni yang sangat dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Wayang kulit adalah salah satu bentuk kesenian wayang yang banyak ditemukan di Jawa. Wayang kulit menggambarkan cerita-cerita dari epik Hindu seperti Ramayana dan Mahabharata.

13. Tradisi Kematian

Tradisi kematian di Indonesia juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah upacara adat Ngaben di Bali yang merupakan upacara pemakaman yang dipengaruhi oleh agama Hindu.

14. Pengobatan Alternatif

Pengobatan alternatif di Indonesia juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah pengobatan dengan akupuntur yang dipraktikkan oleh masyarakat Tionghoa yang juga dipengaruhi oleh kebudayaan Buddha.

15. Bunga Rampai

Bunga rampai adalah campuran dari berbagai macam bahan yang digunakan untuk mengharumkan ruangan atau tempat. Bunga rampai juga merupakan salah satu peninggalan kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia. Bunga rampai sering digunakan dalam upacara keagamaan Hindu dan Buddha.

16. Kerajinan Tangan

Kerajinan tangan seperti ukiran dan anyaman juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah ukiran pada candi Borobudur dan anyaman tikar yang masih banyak digunakan di masyarakat Indonesia.

17. Kalender

Kalender Saka adalah kalender yang digunakan oleh masyarakat Hindu di Indonesia. Kalender ini berbeda dengan kalender Masehi yang digunakan oleh masyarakat umum. Kalender Saka diadopsi oleh Indonesia pada tahun 1957 dan masih digunakan hingga saat ini.

18. Upacara Keagamaan

Upacara keagamaan Hindu dan Buddha masih sangat dipraktikkan di Indonesia. Contohnya adalah upacara persembahan banten yang dilakukan oleh masyarakat Bali, serta upacara Waisak yang dilakukan oleh masyarakat Buddha di seluruh Indonesia.

19. Kesenian Barong

Kesenian Barong adalah kesenian yang berasal dari Bali dan dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu. Barong adalah makhluk mitologi yang digambarkan sebagai seekor singa atau macan yang melambangkan kebaikan. Kesenian Barong sering digunakan dalam upacara adat dan tari-tarian di Bali.

20. Cerita Rakyat

Cerita rakyat di Indonesia juga banyak yang berasal dari kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah cerita Ramayana dan Mahabharata yang masih sangat populer di Indonesia. Cerita-cerita tersebut diadaptasi ke dalam berbagai bentuk kesenian seperti wayang, tari, dan drama.

21. Prasasti

Prasasti adalah batu bertulis yang digunakan untuk menyimpan sejarah atau catatan penting. Prasasti-prasasti yang ditemukan di Indonesia banyak yang menggunakan bahasa Kawi atau bahasa Sanskerta.

22. Seni Lukis

Seni lukis juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah lukisan-lukisan relief yang ditemukan pada candi Borobudur dan Prambanan. Lukisan-lukisan tersebut menggambarkan cerita-cerita dari epik Hindu dan Buddha.

23. Jamu

Jamu adalah minuman tradisional Indonesia yang terbuat dari bahan-bahan alami. Jamu juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah jamu kunyit asam yang dipercaya dapat memberikan manfaat kesehatan dan kecantikan.

24. Keris

Keris adalah senjata tradisional Indonesia yang memiliki nilai filosofis dan mistis. Keris juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah lukisan-lukisan pada bilah keris yang menggambarkan cerita-cerita dari epik Hindu dan Buddha.

25. Batu Nisan

Batu nisan adalah batu yang digunakan untuk menandai kuburan. Batu nisan juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah batu nisan yang ditemukan di situs-situs kuno seperti Trowulan dan Candi Sewu.

26. Patung Dewa-dewi

Patung Dewa-dewi juga merupakan ciri khas peninggalan kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah patung-patung Dewa-dewi yang ditemukan pada candi-candi seperti Borobudur dan Prambanan. Patung-patung tersebut memiliki ciri khas seperti banyak tangan dan baju yang menempel di badan.

27. Seni Wayang Golek

Seni wayang golek adalah seni pertunjukan boneka kayu yang banyak ditemukan di Jawa Barat. Wayang golek menggambarkan cerita-cerita dari epik Hindu seperti Ramayana dan Mahabharata.

28. Kesenian Gong Kebyar

Kesenian Gong Kebyar adalah musik tradisional Bali yang dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu. Musik ini digunakan dalam upacara keagamaan dan acara adat di Bali.

29. Kuliner

Kuliner Indonesia juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah nasi kuning yang dipercaya sebagai simbol keberuntungan dan nasi tumpeng yang dipakai dalam upacara adat.

30. Tekstil Tradisional

Tekstil tradisional di Indonesia juga dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu-Buddha. Contohnya adalah kain songket dan kain batik yang masih sangat populer di Indonesia.

Kesimpulan

Peninggalan kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia sangatlah banyak dan masih terlihat hingga saat ini. Arsitektur, seni patung, filosofi, aksara, agama, tari, musik, upacara adat, bahasa, pakaian adat, batik, kesenian wayang, tradisi kematian, pengobatan alternatif, bunga rampai, kerajinan tangan, kalender, upacara keagamaan, kesenian Barong, cerita rakyat, prasasti, seni lukis, jamu, keris, batu nisan, patung Dewa-dewi, seni wayang golek, kesenian Gong Kebyar, kuliner, dan tekstil tradisional merupakan beberapa ciri peninggalan kebudayaan Hindu-Buddha yang masih dapat ditemukan di Indonesia. Peninggalan kebudayaan ini merupakan warisan budaya yang sangat berharga dan harus dilestarikan oleh masyarakat Indonesia.

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *