Dekorasi Pelaminan Sederhana di Rumah Sempit

Posted on

Pelaminan adalah tempat yang sangat penting dalam sebuah acara pernikahan. Pelaminan menjadi pusat perhatian dan menjadi tempat berdirinya pasangan pengantin. Oleh karena itu, dekorasi pelaminan menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Namun, tidak semua orang memiliki rumah yang besar untuk membuat pelaminan yang mewah. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas tentang dekorasi pelaminan sederhana di rumah sempit.

Pilih Warna yang Sesuai

Warna yang dipilih untuk dekorasi pelaminan sangat penting. Warna yang dipilih harus sesuai dengan tema pernikahan dan juga harus sesuai dengan warna rumah. Jika rumah memiliki warna netral, seperti putih atau abu-abu, maka warna-warna pastel dapat menjadi pilihan yang tepat untuk dekorasi pelaminan. Namun, jika rumah memiliki warna yang lebih cerah, seperti kuning atau merah, maka warna-warna yang lebih kontras seperti biru atau hijau dapat menjadi pilihan yang tepat.

Gunakan Bunga sebagai Hiasan

Bunga adalah hiasan yang paling umum digunakan dalam dekorasi pelaminan. Bunga dapat memberikan kesan yang indah dan segar di pelaminan. Namun, pilihlah bunga yang sesuai dengan tema pernikahan. Jika tema pernikahan adalah vintage, maka bunga seperti mawar atau peony dapat menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika tema pernikahan adalah modern, maka bunga seperti anggrek atau lili dapat menjadi pilihan yang tepat.

Tambahkan Lampu Hias

Lampu hias dapat memberikan kesan yang indah dan romantik pada pelaminan. Anda dapat menggunakan lampu hias yang ditempatkan di atas pelaminan atau memasang lampu hias di sekitar pelaminan. Namun, pastikan lampu hias yang digunakan tidak terlalu terang, sehingga tidak mengganggu suasana yang romantis.

Pilih Hiasan yang Simpel

Hiasan yang digunakan haruslah sederhana dan tidak berlebihan. Jangan menggunakan hiasan yang terlalu banyak, karena dapat membuat pelaminan terlihat penuh sesak. Pilihlah hiasan yang sederhana, seperti kain drapery atau bunga yang ditempatkan di sudut-sudut pelaminan.

Gunakan Sarung Kursi

Sarung kursi dapat memberikan kesan yang elegan pada pelaminan. Selain itu, sarung kursi juga dapat menyamarkan kursi yang rusak atau kurang menarik. Pastikan warna sarung kursi yang digunakan sesuai dengan warna dekorasi pelaminan.

Tambahkan Aksesori Kecil

Tambahkan aksesori kecil seperti lilin atau vas bunga di sekitar pelaminan. Aksesori kecil dapat memberikan sentuhan yang indah pada dekorasi pelaminan. Namun, pastikan aksesori kecil yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Gunakan Kain Drapery

Kain drapery dapat memberikan kesan yang indah dan elegan pada pelaminan. Anda dapat menggunakan kain drapery yang ditempatkan di atas pelaminan atau di sekitar pelaminan. Namun, pastikan kain drapery yang digunakan sesuai dengan tema pernikahan.

Pilih Furniture yang Sesuai

Furniture yang digunakan haruslah sesuai dengan tema pernikahan dan juga harus sesuai dengan ukuran ruangan. Jika ruangan kecil, maka pilihlah furniture yang tidak terlalu besar dan dapat dipindahkan dengan mudah. Namun, jika ruangan besar, maka pilihlah furniture yang lebih besar dan dapat memberikan kesan yang mewah pada pelaminan.

Beri Sentuhan Personal

Berikan sentuhan personal pada dekorasi pelaminan. Anda dapat menambahkan foto-foto atau hiasan-hiasan yang memiliki kenangan pada pasangan pengantin. Sentuhan personal dapat memberikan kesan yang lebih intim pada pelaminan.

Buat Pelaminan Sebagai Fokus Utama

Pelaminan harus menjadi fokus utama pada dekorasi pernikahan. Pastikan pelaminan ditempatkan di tempat yang strategis dan mudah dilihat oleh tamu undangan. Selain itu, pastikan pelaminan juga mudah diakses oleh pasangan pengantin.

Pilih Jenis Kain yang Sesuai

Jenis kain yang dipilih untuk dekorasi pelaminan juga sangat penting. Jenis kain yang dipilih harus sesuai dengan tema pernikahan dan juga harus sesuai dengan warna rumah. Pilih kain yang berkualitas baik dan juga mudah untuk dibersihkan.

Gunakan Aksesori yang Sederhana

Gunakan aksesori yang sederhana seperti bunga atau kain drapery untuk menghias pelaminan. Aksesori yang sederhana dapat memberikan tampilan yang elegan pada pelaminan. Namun, pastikan aksesori yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Beri Sentuhan Warna pada Pelaminan

Berikan sentuhan warna pada pelaminan dengan menggunakan kain drapery atau bunga yang berwarna. Sentuhan warna dapat memberikan tampilan yang lebih segar pada pelaminan. Namun, pastikan warna yang digunakan sesuai dengan tema pernikahan dan juga sesuai dengan warna rumah.

Pilih Hiasan yang Terinspirasi dari Alam

Pilih hiasan yang terinspirasi dari alam seperti bunga-bunga atau daun-daunan untuk menghias pelaminan. Hiasan yang terinspirasi dari alam dapat memberikan kesan yang segar dan juga alami pada pelaminan.

Pilih Hiasan yang Unik

Pilih hiasan yang unik seperti lampu hias yang berbentuk bunga atau hiasan-hiasan yang terbuat dari kayu untuk menghias pelaminan. Hiasan yang unik dapat memberikan tampilan yang lebih menarik pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Gunakan Kain dengan Pola yang Menarik

Gunakan kain dengan pola yang menarik seperti bunga-bunga atau pola geometris untuk menghias pelaminan. Kain dengan pola yang menarik dapat memberikan tampilan yang lebih hidup pada pelaminan. Namun, pastikan pola yang digunakan sesuai dengan tema pernikahan dan juga sesuai dengan warna rumah.

Tambahkan Hiasan Kaca

Tambahkan hiasan kaca seperti vas atau bola kaca untuk menghias pelaminan. Hiasan kaca dapat memberikan tampilan yang lebih elegan dan juga memberikan kesan yang lebih mewah pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan kaca yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Gunakan Kain Organza untuk Kesan yang Lebih Halus

Gunakan kain organza untuk menghias pelaminan. Kain organza dapat memberikan kesan yang lebih halus dan juga memberikan tampilan yang lebih elegan pada pelaminan. Namun, pastikan kain organza yang digunakan sesuai dengan tema pernikahan dan juga sesuai dengan warna rumah.

Pilih Hiasan yang Berbentuk Geometris

Pilih hiasan yang berbentuk geometris seperti kubus atau segitiga untuk menghias pelaminan. Hiasan yang berbentuk geometris dapat memberikan tampilan yang lebih modern pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Gunakan Hiasan yang Terbuat dari Kain Sutra

Gunakan hiasan yang terbuat dari kain sutra untuk menghias pelaminan. Hiasan yang terbuat dari kain sutra dapat memberikan kesan yang lebih mewah pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Tambahkan Hiasan yang Terbuat dari Kayu

Tambahkan hiasan yang terbuat dari kayu seperti kotak atau bingkai kayu untuk menghias pelaminan. Hiasan yang terbuat dari kayu dapat memberikan tampilan yang lebih alami dan juga memberikan kesan yang lebih hangat pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Gunakan Kain dengan Tekstur yang Berbeda

Gunakan kain dengan tekstur yang berbeda seperti kain brokat atau kain tile untuk menghias pelaminan. Kain dengan tekstur yang berbeda dapat memberikan tampilan yang lebih hidup pada pelaminan. Namun, pastikan kain yang digunakan sesuai dengan tema pernikahan dan juga sesuai dengan warna rumah.

Tambahkan Hiasan yang Terbuat dari Batu

Tambahkan hiasan yang terbuat dari batu seperti vas atau patung batu untuk menghias pelaminan. Hiasan yang terbuat dari batu dapat memberikan tampilan yang lebih alami dan juga memberikan kesan yang lebih kuat pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Pilih Warna yang Berbeda

Pilih warna yang berbeda untuk dekorasi pelaminan. Misalnya, pilih warna-warna yang kontras seperti merah dan hijau atau biru dan kuning untuk memberikan tampilan yang lebih menarik pada pelaminan. Namun, pastikan warna yang digunakan sesuai dengan tema pernikahan dan juga sesuai dengan warna rumah.

Gunakan Hiasan yang Terbuat dari Keramik

Gunakan hiasan yang terbuat dari keramik seperti vas atau patung keramik untuk menghias pelaminan. Hiasan yang terbuat dari keramik dapat memberikan tampilan yang lebih alami dan juga memberikan kesan yang lebih kuat pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Tambahkan Benda-Benda yang Berarti

Tambahkan benda-benda yang berarti seperti foto-foto atau hiasan yang memiliki kenangan pada pasangan pengantin untuk menghias pelaminan. Benda-benda yang berarti dapat memberikan tampilan yang lebih personal pada pelaminan. Namun, pastikan benda-benda yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Buat Pelaminan sebagai Fokus Tampilan

Buat pelaminan sebagai fokus tampilan pada dekorasi pernikahan. Pastikan pelaminan ditempatkan di tempat yang strategis dan mudah dilihat oleh tamu undangan. Selain itu, pastikan pelaminan juga mudah diakses oleh pasangan pengantin.

Pilih Hiasan yang Terbuat dari Kaca

Pilih hiasan yang terbuat dari kaca seperti vas atau bola kaca untuk menghias pelaminan. Hiasan yang terbuat dari kaca dapat memberikan tampilan yang lebih elegan dan juga memberikan kesan yang lebih mewah pada pelaminan. Namun, pastikan hiasan kaca yang digunakan tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengganggu tampilan pelaminan.

Tambahkan Hiasan yang Terbuat dari Bambu

Tambahkan hiasan yang terbuat dari bambu seperti kotak atau patung bambu untuk menghias pelaminan. Hiasan yang terbuat dari bambu dapat memberikan tampilan yang

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *