Renovasi rumah sederhana merupakan suatu hal yang lazim dilakukan untuk memperbaiki kondisi rumah yang sudah tua atau tidak terawat. Namun, dalam renovasi rumah subsidi, ada batasan-batasan yang harus diperhatikan agar tidak melanggar ketentuan yang berlaku. Apa saja batasan renovasi rumah sederhana yang diperbolehkan untuk rumah subsidi?
1. Tidak Mengubah Bentuk dan Fungsi Bangunan
Dalam renovasi rumah subsidi, Anda diperbolehkan melakukan perbaikan atau peremajaan pada bangunan, namun tidak diperbolehkan mengubah bentuk dan fungsi bangunan. Artinya, jika rumah subsidi Anda awalnya berupa rumah tipe 36, maka Anda tidak diperbolehkan merubah menjadi rumah tipe 45 atau bahkan lebih besar. Begitu juga dengan fungsi bangunan, misalnya rumah subsidi yang awalnya difungsikan sebagai tempat tinggal, tidak diperbolehkan diubah menjadi tempat usaha atau sebaliknya.
2. Tidak Mengubah Denah atau Tata Letak Bangunan
Selain tidak diperbolehkan mengubah bentuk dan fungsi bangunan, pada renovasi rumah subsidi juga tidak diperbolehkan mengubah denah atau tata letak bangunan. Artinya, jika Anda ingin menambah ruangan baru, Anda harus mengikuti denah atau tata letak bangunan yang sudah ada. Hal ini bertujuan untuk menjaga keseragaman dan konsistensi antara rumah-rumah subsidi di kompleks perumahan.
3. Tidak Mengubah Fasilitas Umum
Perumahan subsidi biasanya dilengkapi dengan fasilitas umum seperti taman, tempat bermain anak, dan lapangan olahraga. Dalam renovasi rumah subsidi, Anda tidak diperbolehkan mengubah fasilitas umum yang sudah ada. Jika Anda ingin menambah fasilitas baru seperti kolam renang atau gazebo, Anda harus memperhatikan ketentuan yang berlaku dan mendapatkan izin dari pihak pengelola perumahan.
4. Tidak Membangun Tambahan Lantai
Renovasi rumah subsidi juga tidak diperbolehkan membangun tambahan lantai pada bangunan yang sudah ada. Hal ini karena rumah subsidi biasanya memiliki atap yang sudah ditetapkan oleh pihak pengembang. Jika Anda ingin menambah ruangan baru, Anda dapat memanfaatkan ruangan yang sudah ada atau memperbesar ruangan yang sudah ada.
5. Mengikuti Ketentuan yang Berlaku
Terakhir, dalam renovasi rumah subsidi, Anda harus mengikuti ketentuan yang berlaku. Ketentuan tersebut dapat berupa peraturan dari pihak pengembang atau peraturan dari pemerintah terkait subsidi rumah. Jika Anda melanggar ketentuan yang berlaku, Anda dapat dikenakan sanksi atau bahkan pembatalan subsidi rumah yang sudah diterima. Oleh karena itu, pastikan Anda memahami ketentuan yang berlaku sebelum melakukan renovasi rumah subsidi.
Kesimpulan
Renovasi rumah sederhana pada rumah subsidi memang memiliki batasan-batasan yang harus diperhatikan. Hal ini bertujuan untuk menjaga keseragaman dan konsistensi antara rumah-rumah subsidi di kompleks perumahan. Beberapa batasan tersebut antara lain tidak mengubah bentuk dan fungsi bangunan, tidak mengubah denah atau tata letak bangunan, tidak mengubah fasilitas umum, tidak membangun tambahan lantai, dan mengikuti ketentuan yang berlaku. Dengan memperhatikan batasan-batasan tersebut, Anda dapat melakukan renovasi rumah sederhana pada rumah subsidi dengan aman dan nyaman.
