Kalifornia Akan Melarang Penjualan Mobil Bensin Baru pada 2035

Posted on

Para pengemudi mobil di Kalifornia harus siap untuk beralih ke mobil listrik pada tahun 2035. Pada tanggal 23 September 2020, Gubernur Kalifornia Gavin Newsom mengumumkan rencananya untuk melarang penjualan mobil bensin baru di negara bagian itu pada tahun 2035. Ini adalah langkah besar dalam upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan membantu memerangi perubahan iklim.

Alasan di Balik Larangan Penjualan Mobil Bensin Baru

Dalam pengumuman tersebut, Gubernur Newsom menyatakan bahwa larangan penjualan mobil bensin baru di Kalifornia akan membantu negara bagian itu mencapai tujuan nol emisi karbon pada tahun 2045. Menurutnya, transportasi adalah salah satu sumber emisi terbesar di Kalifornia, dan perubahan drastis diperlukan untuk mengatasi masalah perubahan iklim.

Di bawah rencana ini, mobil listrik dan mobil hidrogen akan menjadi satu-satunya pilihan untuk pembeli mobil baru di Kalifornia pada tahun 2035. Tetapi, mobil yang beroperasi dengan bahan bakar fosil masih dapat dijual di pasar mobil bekas.

Apa Dampaknya pada Industri Mobil?

Larangan penjualan mobil bensin baru di Kalifornia akan memiliki dampak signifikan pada industri mobil di seluruh dunia. Kalifornia adalah pasar mobil terbesar di Amerika Serikat, dan produsen mobil akan berjuang untuk memenuhi permintaan baru untuk mobil listrik dan hidrogen.

Namun, sejumlah produsen mobil telah memulai pergeseran ke kendaraan listrik dan akan lebih siap untuk menghadapi perubahan ini. Tesla, produsen mobil listrik terbesar di dunia, berbasis di Kalifornia dan siap untuk memenuhi permintaan baru untuk mobil listrik.

Produsen mobil lain seperti Ford, General Motors, dan Toyota telah meningkatkan produksi mobil listrik mereka dan berencana untuk meluncurkan lebih banyak model listrik dalam beberapa tahun ke depan.

Apa Dampaknya pada Konsumen?

Larangan penjualan mobil bensin baru pasti akan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen di Kalifornia. Pembeli mobil baru harus mempertimbangkan untuk membeli mobil listrik atau hidrogen di masa depan, karena mobil bensin dan diesel tidak akan lagi tersedia di dealer mobil pada tahun 2035.

Namun, mobil listrik dan hidrogen memiliki banyak keuntungan, termasuk biaya pengoperasian yang lebih rendah, emisi yang lebih rendah, dan kinerja yang lebih baik. Dengan harga bahan bakar yang meningkat dan peraturan yang lebih ketat tentang emisi kendaraan, mobil listrik dan hidrogen mungkin menjadi pilihan yang lebih menarik bagi pembeli mobil di Kalifornia.

Apa Dampaknya pada Infrastruktur Pengisian?

Larangan penjualan mobil bensin baru di Kalifornia akan memerlukan peningkatan infrastruktur pengisian mobil listrik dan hidrogen di seluruh negara bagian. Saat ini, infrastruktur pengisian listrik dan hidrogen masih terbatas, dan perlu ditingkatkan untuk memenuhi permintaan baru.

Ini akan menjadi peluang besar bagi perusahaan yang berinvestasi dalam infrastruktur pengisian mobil listrik dan hidrogen. Perusahaan seperti ChargePoint, EVgo, dan Tesla telah berinvestasi dalam jaringan pengisian mobil listrik, dan akan menjadi lebih penting dalam beberapa tahun ke depan.

Konklusi

Larangan penjualan mobil bensin baru di Kalifornia pada tahun 2035 adalah salah satu langkah besar dalam upaya untuk mengatasi perubahan iklim dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Meskipun akan ada dampak pada industri mobil dan konsumen, larangan ini akan mendorong pergeseran ke mobil listrik dan hidrogen, yang memiliki banyak keuntungan bagi lingkungan dan konsumen.

Ini juga akan memerlukan peningkatan infrastruktur pengisian mobil listrik dan hidrogen, yang akan menjadi peluang besar bagi perusahaan yang berinvestasi dalam teknologi ramah lingkungan. Dalam jangka panjang, larangan penjualan mobil bensin baru di Kalifornia mungkin menjadi langkah awal menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *