Kerajaan Singasari 2: Sejarah dan Kehidupannya

Posted on

Jawa Timur mempunyai sejarah yang sangat panjang dan kaya akan budaya. Salah satu kerajaan yang pernah berdiri di Jawa Timur adalah Kerajaan Singasari. Kerajaan ini merupakan penerus dari Kerajaan Kediri dan sejarahnya sangat menarik untuk dijelaskan. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang Kerajaan Singasari 2, yang merupakan masa kejayaan dari kerajaan tersebut.

Pendahuluan

Kerajaan Singasari 2 merupakan masa kejayaan dari Kerajaan Singasari yang berdiri pada abad ke-13. Kerajaan ini dipimpin oleh raja-raja yang hebat seperti Kertanegara, Anusapati, dan Wisnuwardhana. Pada masa pemerintahan mereka, Kerajaan Singasari menjadi salah satu kerajaan terbesar dan terkuat di Nusantara.

Masa Pemerintahan Kertanegara

Kertanegara adalah raja pertama Kerajaan Singasari 2. Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Singasari menjadi sangat kuat dan makmur. Kertanegara dikenal sebagai raja yang sangat pandai dalam bidang sastra dan seni. Ia juga berhasil memperluas wilayah kekuasaan Kerajaan Singasari hingga ke wilayah Bali, Kalimantan, dan Sulawesi.

Namun, pada tahun 1292, Kerajaan Singasari mengalami kekalahan dalam perang melawan pasukan Mongol. Kertanegara tewas dalam perang tersebut dan Kerajaan Singasari jatuh ke tangan Jayakatwang, seorang adipati dari Gelang-Gelang.

Masa Pemerintahan Anusapati

Setelah Kertanegara meninggal, Anusapati naik tahta sebagai raja Kerajaan Singasari. Anusapati merupakan putra dari Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit. Ia berhasil merebut kembali takhta Kerajaan Singasari dari tangan Jayakatwang.

Pada masa pemerintahannya, Anusapati berhasil mempertahankan wilayah kekuasaan Kerajaan Singasari dan mengalahkan pasukan Mongol yang ingin menyerang kembali. Namun, ia harus berakhir tragis karena dibunuh oleh adiknya sendiri, Tohjaya, yang merasa iri terhadap keberhasilan Anusapati.

Masa Pemerintahan Wisnuwardhana

Setelah Anusapati tewas, takhta Kerajaan Singasari diambil alih oleh Wisnuwardhana, putra dari Kertanegara. Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Singasari kembali menjadi kuat dan makmur.

Wisnuwardhana dikenal sebagai raja yang sangat pandai dalam bidang militer. Ia berhasil memperluas wilayah kekuasaan Kerajaan Singasari hingga ke wilayah Kalimantan dan Sulawesi. Selain itu, ia juga memperbaiki sistem pemerintahan dan memperkuat keamanan dalam negeri.

Keruntuhan Kerajaan Singasari 2

Masa kejayaan Kerajaan Singasari 2 berakhir pada tahun 1294. Pada saat itu, Mongol kembali menyerang Kerajaan Singasari dengan kekuatan yang lebih besar. Wisnuwardhana tewas dalam perang tersebut dan Kerajaan Singasari jatuh ke tangan Jayakatwang yang kembali merebut takhta.

Jayakatwang tidak dapat mempertahankan kekuasaannya dalam waktu yang lama. Ia akhirnya dikalahkan oleh Raden Wijaya, pendiri Kerajaan Majapahit, pada tahun 1293. Dengan kekalahan Jayakatwang, Kerajaan Singasari benar-benar berakhir dan digantikan oleh Kerajaan Majapahit.

Kesimpulan

Kerajaan Singasari 2 merupakan masa kejayaan dari Kerajaan Singasari yang berdiri pada abad ke-13. Pada masa pemerintahan Kertanegara, Anusapati, dan Wisnuwardhana, Kerajaan Singasari menjadi salah satu kerajaan terbesar dan terkuat di Nusantara. Namun, kekalahan dalam perang melawan pasukan Mongol menyebabkan Kerajaan Singasari jatuh ke tangan Jayakatwang. Setelah beberapa peristiwa penting, Kerajaan Singasari akhirnya berakhir dan digantikan oleh Kerajaan Majapahit.

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *