Pengenalan
Lawang Sewu adalah salah satu bangunan bersejarah yang terletak di Kota Semarang, Jawa Tengah. Bangunan ini merupakan peninggalan Belanda pada masa kolonial di Indonesia. Lawang Sewu juga memiliki nama lengkap yaitu “Kantor Administrasi Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij” atau yang dapat diterjemahkan sebagai “Kantor Administrasi Perusahaan Kereta Api Hindia Belanda”. Lawang Sewu memiliki arti “Seribu Pintu” dalam bahasa Jawa, hal ini dikarenakan bangunan ini memiliki pintu dan jendela yang sangat banyak.
Sejarah
Pembangunan Lawang Sewu dimulai pada tahun 1904 dan selesai pada tahun 1907. Bangunan ini berfungsi sebagai kantor administrasi perusahaan kereta api Hindia Belanda. Lawang Sewu dibangun dengan gaya arsitektur Eropa yang klasik dan megah dengan nuansa gothic yang kental. Bangunan ini merupakan simbol dari kekuatan dan kejayaan perusahaan kereta api Hindia Belanda pada masa kolonial.
Setelah Indonesia merdeka, Lawang Sewu sempat digunakan sebagai kantor pemerintahan dan kemudian digunakan sebagai kantor PT Kereta Api Indonesia. Namun, setelah terjadi pergolakan politik di Indonesia pada tahun 1965, Lawang Sewu sempat menjadi tempat penahanan dan penyiksaan oleh militer. Hal ini membuat bangunan ini ditinggalkan dan terbengkalai selama beberapa tahun.
Pada tahun 1995, Lawang Sewu diresmikan sebagai cagar budaya oleh pemerintah Indonesia. Setelah itu, bangunan ini direnovasi dan dibuka sebagai objek wisata. Saat ini, Lawang Sewu menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Semarang.
Fakta Menarik
Terdapat beberapa fakta menarik yang terkait dengan Lawang Sewu, diantaranya:
- Lawang Sewu memiliki lebih dari 600 pintu dan jendela.
- Lawang Sewu memiliki ruangan bawah tanah yang digunakan sebagai penjara oleh militer pada masa Orde Baru.
- Lawang Sewu pernah dijadikan lokasi syuting film horor Indonesia yang terkenal yaitu “Lawang Sewu: Dendam Kuntilanak”.
- Lawang Sewu dianggap sebagai salah satu bangunan bersejarah yang paling angker di Indonesia.
Keindahan Lawang Sewu
Meskipun Lawang Sewu memiliki sejarah yang kelam, namun bangunan ini memiliki keindahan yang sangat menakjubkan. Gaya arsitektur Eropa yang klasik dan megah dengan nuansa gothic yang kental membuat Lawang Sewu sangat indah dan mempesona.
Selain itu, Lawang Sewu juga memiliki taman yang indah di sekitar bangunan. Taman ini sangat cocok untuk berfoto dan bersantai sambil menikmati keindahan Lawang Sewu.
Bagi para pengunjung yang ingin mengetahui lebih jauh tentang sejarah Lawang Sewu, terdapat museum di dalam bangunan yang memuat berbagai informasi tentang sejarah Lawang Sewu dan perusahaan kereta api Hindia Belanda pada masa kolonial.
Rekomendasi Kunjungan
Lawang Sewu adalah salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi jika Anda berada di Kota Semarang. Berikut adalah beberapa tips dan rekomendasi kunjungan ke Lawang Sewu:
- Kunjungi Lawang Sewu pada pagi atau sore hari untuk menghindari cuaca yang terlalu panas.
- Jangan lupa membawa kamera untuk mengambil foto-foto indah di Lawang Sewu.
- Jika Anda ingin mengetahui lebih jauh tentang sejarah Lawang Sewu, jangan ragu untuk mengunjungi museum di dalam bangunan.
- Anda juga dapat mengikuti tur guide untuk mendapatkan penjelasan yang lebih detail tentang Lawang Sewu.
- Untuk pengalaman yang lebih seru, Anda dapat mengunjungi Lawang Sewu pada malam hari saat bangunan tersebut dihiasi dengan lampu-lampu yang indah.
Kesimpulan
Lawang Sewu adalah salah satu bangunan bersejarah yang sangat indah dan memiliki nilai sejarah yang tinggi. Meskipun memiliki sejarah yang kelam, Lawang Sewu tetap menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Kota Semarang. Dengan mengunjungi Lawang Sewu, kita dapat mengetahui lebih jauh tentang sejarah Indonesia pada masa kolonial serta menikmati keindahan arsitektur Eropa yang klasik dan megah.
