Roman adalah salah satu genre sastra yang populer di dunia. Banyak karya sastra yang termasuk dalam kategori roman yang telah ditulis oleh para penulis terkenal. Namun, apa sebenarnya pengertian roman menurut para ahli? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Pengertian Roman
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), roman adalah karya sastra yang menggambarkan kehidupan sehari-hari, percintaan, atau petualangan. Secara umum, roman memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Memiliki alur cerita yang kompleks
- Menampilkan karakter-karakter yang kuat dan kompleks
- Menyajikan konflik yang beragam
- Mengandung nilai-nilai moral dan sosial yang tinggi
Pengertian roman menurut para ahli juga tidak jauh berbeda dengan KBBI. Berikut adalah beberapa definisi roman menurut ahli:
Pengertian Roman Menurut Para Ahli
1. Prof. Dr. M. Ali Mansyur, M.A.
Menurut Prof. Dr. M. Ali Mansyur, M.A., roman adalah karya sastra yang menggambarkan manusia dalam berbagai situasi dan kondisi kehidupan, termasuk percintaan dan petualangan.
2. Drs. H. Suryadi, M.A.
Menurut Drs. H. Suryadi, M.A., roman adalah karya sastra yang berisi cerita tentang kehidupan manusia yang diwarnai oleh cinta, benci, kegembiraan, kesedihan, dan konflik sosial.
3. Prof. Dr. Suminto A. Sayuti, M.A.
Menurut Prof. Dr. Suminto A. Sayuti, M.A., roman adalah karya sastra yang menggambarkan kehidupan manusia secara utuh, baik dalam hal kebahagiaan maupun penderitaan.
4. Prof. Dr. H. Budi Darma, M.A.
Meskipun tidak secara langsung memberikan pengertian roman, Prof. Dr. H. Budi Darma, M.A. menyatakan bahwa roman adalah salah satu genre sastra yang paling kontroversial dan terus berkembang.
Ciri-Ciri Roman
Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, roman memiliki beberapa ciri-ciri yang membedakannya dari genre sastra lainnya. Berikut adalah ciri-ciri roman:
- Memiliki alur cerita yang kompleks dan terstruktur
- Mengandung karakter-karakter yang kuat dan kompleks
- Menampilkan konflik yang beragam, baik internal maupun eksternal
- Mengandung nilai-nilai moral dan sosial yang tinggi
- Mengutamakan emosi dan perasaan dalam menyampaikan pesan
Ciri-ciri roman ini menjadikannya sebagai salah satu genre sastra yang paling diminati oleh pembaca. Banyak karya sastra roman yang menjadi bestseller dan diadaptasi menjadi film atau drama televisi.
Jenis-Jenis Roman
Ada beberapa jenis roman yang dapat dikenali berdasarkan tema atau fokus ceritanya. Berikut adalah beberapa jenis roman:
- Roman Sejarah: menggambarkan kehidupan manusia pada masa lalu
- Roman Petualangan: menggambarkan petualangan tokoh utama
- Roman Misteri: menggambarkan penyelidikan kasus kriminal
- Roman Fiksi Ilmiah: menggambarkan dunia masa depan atau teknologi yang belum ada
- Roman Romantis: menggambarkan kisah cinta antara tokoh utama
Jenis-jenis roman ini memiliki penggemar yang berbeda-beda. Ada yang lebih suka roman romantis, ada juga yang lebih suka roman petualangan atau sejarah.
Contoh Roman Terkenal
Berikut adalah beberapa contoh roman terkenal yang telah diakui secara internasional:
- “To Kill a Mockingbird” karya Harper Lee
- “Pride and Prejudice” karya Jane Austen
- “The Great Gatsby” karya F. Scott Fitzgerald
- “The Catcher in the Rye” karya J.D. Salinger
- “One Hundred Years of Solitude” karya Gabriel Garcia Marquez
Karya-karya sastra roman ini telah mendapatkan pengakuan dari para kritikus sastra dan menjadi buku-buku terlaris di dunia.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa roman adalah karya sastra yang menggambarkan kehidupan manusia dalam berbagai situasi dan kondisi, termasuk percintaan dan petualangan. Roman memiliki ciri-ciri seperti alur cerita yang kompleks, karakter-karakter yang kuat dan kompleks, konflik yang beragam, dan nilai-nilai moral dan sosial yang tinggi. Ada beberapa jenis roman seperti roman sejarah, petualangan, misteri, fiksi ilmiah, dan romantis. Contoh-contoh roman terkenal seperti “To Kill a Mockingbird” dan “Pride and Prejudice” telah diakui secara internasional sebagai karya sastra yang luar biasa.
