Perbedaan Plafon Gypsum dan Plafon Asbes

Posted on

Plafon adalah bagian dari rumah yang berfungsi untuk menutupi permukaan langit-langit yang terkadang kurang menarik. Ada banyak jenis material yang bisa digunakan sebagai plafon, salah satunya adalah gypsum dan asbes. Namun, sebelum memutuskan untuk menggunakan salah satu material tersebut, sebaiknya perhatikan perbedaan di antara keduanya.

Apa itu Plafon Gypsum?

Plafon gypsum adalah jenis plafon yang terbuat dari material plaster of paris yang dikelompokkan sebagai gypsum. Plafon jenis ini sangat populer di Indonesia karena harganya yang terjangkau dan mudah diaplikasikan. Selain itu, plafon gypsum juga memiliki kelebihan dalam hal daya tahan dan kekokohan.

Plafon gypsum biasanya terdiri dari panel yang dipasang pada rangka metal atau kayu. Panel ini tersedia dalam berbagai ukuran dan ketebalan, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Selain itu, plafon gypsum juga memiliki permukaan yang halus dan rata, sehingga mudah untuk di finishing.

Apa itu Plafon Asbes?

Plafon asbes adalah jenis plafon yang terbuat dari serat asbes. Plafon jenis ini sebenarnya sudah dilarang penggunaannya di beberapa negara karena mengandung bahan berbahaya yang dapat menyebabkan kanker paru-paru. Namun, di Indonesia plafon asbes masih banyak digunakan karena harganya yang murah dan mudah didapat.

Plafon asbes biasanya terdiri dari lembaran berukuran 120 x 240 cm. Plafon jenis ini juga cukup ringan sehingga mudah dipasang. Namun, plafon asbes memiliki permukaan yang kurang halus dan rata, sehingga sulit untuk di finishing.

Perbedaan antara Plafon Gypsum dan Plafon Asbes

Ada beberapa perbedaan antara plafon gypsum dan plafon asbes, antara lain:

  1. Harga: plafon gypsum lebih mahal dibandingkan plafon asbes
  2. Bahan: plafon gypsum terbuat dari plaster of paris sedangkan plafon asbes terbuat dari serat asbes
  3. Tekstur: plafon gypsum memiliki permukaan yang halus dan rata, sedangkan plafon asbes memiliki permukaan yang kurang halus dan rata
  4. Finishing: plafon gypsum mudah untuk di finishing sedangkan plafon asbes sulit untuk di finishing
  5. Kesehatan: plafon gypsum tidak mengandung bahan berbahaya sedangkan plafon asbes mengandung bahan berbahaya yang dapat menyebabkan kanker paru-paru

Kelebihan dan Kekurangan Plafon Gypsum

Plafon gypsum memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, antara lain:

Kelebihan Plafon Gypsum

  1. Harganya terjangkau
  2. Mudah diaplikasikan
  3. Daya tahan dan kekokohan yang baik
  4. Permukaan halus dan rata
  5. Mudah untuk di finishing
  6. Tidak mengandung bahan berbahaya

Kekurangan Plafon Gypsum

  1. Kurang tahan terhadap air
  2. Mudah retak jika terkena benturan
  3. Tidak tahan terhadap api
  4. Lebih mahal dibandingkan plafon asbes

Kelebihan dan Kekurangan Plafon Asbes

Plafon asbes memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan, antara lain:

Kelebihan Plafon Asbes

  1. Harganya murah
  2. Mudah didapat
  3. Cukup ringan sehingga mudah dipasang
  4. Tahan terhadap api

Kekurangan Plafon Asbes

  1. Mengandung bahan berbahaya yang dapat menyebabkan kanker paru-paru
  2. Permukaannya kurang halus dan rata
  3. Sulit untuk di finishing
  4. Tidak tahan terhadap air
  5. Lebih mudah rusak karena tidak tahan benturan

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa plafon gypsum dan plafon asbes memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Plafon gypsum memiliki kelebihan dalam hal daya tahan, kekokohan, dan permukaan yang halus. Namun, plafon asbes memiliki kelebihan dalam hal harga dan tahan terhadap api.

Sebelum memutuskan untuk menggunakan salah satu material tersebut, sebaiknya pertimbangkan dengan baik kebutuhan dan budget yang dimiliki. Ingatlah bahwa kesehatan juga sangat penting, sehingga sebaiknya hindari penggunaan plafon asbes yang mengandung bahan berbahaya.

Artikel Terkait:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *