Membeli rumah subsidi menjadi salah satu solusi bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah dengan harga terjangkau. Namun, rumah subsidi seringkali membutuhkan renovasi untuk memperbaiki kekurangan dan menambah kenyamanan bagi penghuninya. Namun, renovasi rumah subsidi tidak semudah yang dibayangkan. Berikut adalah penjelasan lengkapnya.
1. Perizinan
Sebelum memulai renovasi rumah subsidi, Anda harus memperhatikan perizinan renovasi dari pihak berwenang. Anda harus memastikan bahwa renovasi yang dilakukan tidak melanggar aturan dan tidak merusak struktur rumah.
2. Anggaran
Renovasi rumah subsidi membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sebelum memulai renovasi, Anda harus memperhitungkan anggaran yang dibutuhkan agar tidak terjadi kekurangan dana di tengah jalan. Sebaiknya, Anda membuat daftar kebutuhan renovasi dan membandingkan harga dari beberapa kontraktor.
3. Desain Renovasi
Anda juga harus memperhatikan desain renovasi yang sesuai dengan kebutuhan dan budget Anda. Jangan sampai desain yang diinginkan justru membuat biaya renovasi menjadi lebih mahal. Anda bisa berkonsultasi dengan arsitek atau desainer interior untuk mendapatkan ide dan masukan.
4. Kontraktor
Mencari kontraktor yang tepat juga sangat penting dalam renovasi rumah subsidi. Pastikan Anda memilih kontraktor yang berpengalaman dan memiliki reputasi yang baik. Anda juga bisa meminta referensi dari teman atau kerabat yang pernah melakukan renovasi rumah subsidi.
5. Waktu Renovasi
Waktu renovasi juga harus diperhatikan agar tidak mengganggu kenyamanan penghuni rumah. Sebaiknya, renovasi dilakukan pada saat liburan atau waktu sibuk yang sedikit agar tidak mengganggu aktivitas sehari-hari.
6. Material
Memilih material renovasi juga harus diperhatikan agar tidak merusak struktur rumah. Anda bisa memilih material yang berkualitas dan sesuai dengan budget Anda. Pastikan juga material yang digunakan memiliki sertifikat dan tidak melanggar aturan.
7. Perubahan Struktur
Jika Anda ingin melakukan perubahan struktur pada rumah subsidi, Anda harus memperhatikan aturan yang berlaku. Anda harus memastikan perubahan struktur tidak merusak struktur rumah dan tidak melanggar aturan.
8. Pemilihan Warna
Memilih warna cat yang sesuai dengan selera juga harus diperhatikan. Anda bisa memilih warna yang netral dan tidak terlalu mencolok agar tidak mengganggu estetika rumah.
9. Pemilihan Furniture
Pemilihan furniture juga harus diperhatikan agar sesuai dengan desain renovasi. Anda bisa memilih furniture yang simpel dan fungsional agar tidak memakan banyak tempat.
10. Perawatan Setelah Renovasi
Setelah renovasi selesai, setiap penghuni rumah harus memperhatikan perawatan rumah agar tidak cepat rusak. Anda bisa membersihkan rumah secara rutin dan memperhatikan perawatan furniture.
11. Kesimpulan
Renovasi rumah subsidi memang tidak semudah yang dibayangkan, namun dengan memperhatikan beberapa hal di atas, renovasi bisa dilakukan dengan baik dan hasilnya memuaskan. Jangan lupa untuk memperhatikan aturan yang berlaku dan memilih kontraktor yang tepat agar renovasi dapat berjalan lancar.
