Orde Baru adalah masa pemerintahan yang dimulai pada tahun 1966 hingga 1998 di Indonesia. Pada masa Orde Baru, Indonesia mengalami perkembangan pesat di bidang ekonomi, sosial dan politik. Strategi pembangunan Orde Baru terfokus pada pembangunan ekonomi dengan kebijakan-kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemiskinan.
Pembangunan Pertanian
Salah satu strategi pembangunan Orde Baru adalah dengan meningkatkan sektor pertanian. Pemerintah memberikan dukungan kepada petani dengan memberikan bantuan modal, pupuk dan benih yang berkualitas. Selain itu, pemerintah juga membuka lahan-lahan baru untuk pertanian dan membangun irigasi untuk pengairan sawah.
Pembangunan Industri
Di samping sektor pertanian, Orde Baru juga fokus pada pembangunan sektor industri. Pemerintah memberikan insentif seperti keringanan pajak dan bantuan modal kepada industri yang ingin berinvestasi di Indonesia. Selain itu, pemerintah juga membangun infrastruktur seperti jalan tol dan pelabuhan untuk mempermudah distribusi barang.
Pembangunan Infrastruktur
Orde Baru juga memfokuskan pada pembangunan infrastruktur. Pemerintah membangun jalan tol, bandara, pelabuhan dan jaringan listrik yang memadai. Hal ini bertujuan untuk mempermudah mobilitas penduduk dan meningkatkan konektivitas antar wilayah di Indonesia.
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia
Orde Baru juga memfokuskan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Pemerintah membuka lembaga pendidikan tinggi seperti Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung dan Institut Pertanian Bogor. Selain itu, pemerintah juga memberikan beasiswa kepada siswa yang berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri.
Pengembangan Pariwisata
Orde Baru juga mengembangkan sektor pariwisata di Indonesia. Pemerintah membangun infrastruktur seperti hotel, restoran dan tempat wisata untuk menarik wisatawan asing ke Indonesia. Selain itu, pemerintah juga mempromosikan budaya Indonesia melalui festival dan acara-acara seni dan budaya.
Kebijakan Proteksi
Orde Baru juga mengambil kebijakan proteksi untuk melindungi industri dalam negeri dari persaingan global. Pemerintah memberikan insentif dan keringanan pajak kepada industri dalam negeri dan memberlakukan tarif impor yang tinggi untuk produk-produk impor yang bersaing dengan produk dalam negeri.
Kontroversi Orde Baru
Meski Orde Baru berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menurunkan angka kemiskinan, namun masa pemerintahan ini juga kontroversial. Banyak pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi pada masa Orde Baru, seperti penangkapan dan penghilangan orang secara sembarangan, penindasan terhadap kelompok-kelompok yang dianggap mengancam kestabilan pemerintahan, dan korupsi yang merajalela.
Kesimpulan
Strategi pembangunan Orde Baru berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menurunkan angka kemiskinan di Indonesia. Namun, masa pemerintahan ini juga kontroversial karena pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi dan korupsi yang merajalela. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia harus belajar dari kesalahan pada masa lalu dan memperbaiki diri untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan.