Zakat adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap umat Muslim yang telah mampu. Zakat sendiri memiliki beberapa macam jenis, salah satunya adalah zakat anam. Zakat anam adalah zakat yang diberikan atas hewan ternak yang dimiliki oleh seseorang.
Pengertian Zakat Anam
Zakat anam adalah zakat yang diberikan atas hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, unta dan lain-lain. Hewan ternak yang dimaksud adalah hewan yang digembalakan dan dijual untuk mendapatkan keuntungan.
Zakat anam memiliki persentase yang berbeda-beda tergantung jenis hewan ternaknya. Untuk hewan ternak seperti sapi, kambing dan domba, besarnya zakat anam adalah satu ekor dari setiap 40 ekor ternak yang dimiliki. Sedangkan untuk unta, besarnya zakat anam adalah satu ekor dari setiap 5 ekor ternak.
Manfaat Zakat Anam
Zakat anam memiliki banyak manfaat bagi masyarakat. Salah satu manfaatnya adalah untuk membantu meningkatkan ekonomi umat Muslim yang memelihara hewan ternak. Dengan memberikan zakat anam, maka kebutuhan ekonomi masyarakat dapat tercukupi dan mampu meningkatkan taraf hidup mereka.
Selain itu, zakat anam juga dapat membantu meningkatkan kualitas hewan ternak yang dimiliki oleh masyarakat. Dengan memberikan zakat anam, masyarakat dapat memperbaiki kandang dan memberikan pakan yang lebih baik sehingga hewan ternak dapat tumbuh dengan baik dan sehat.
Cara Memberikan Zakat Anam
Untuk memberikan zakat anam, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, kita harus mengetahui jenis hewan ternak yang dimiliki oleh masyarakat yang akan diberikan zakat anam. Kedua, kita harus mengetahui jumlah hewan ternak yang dimiliki oleh masyarakat tersebut.
Setelah mengetahui jenis dan jumlah hewan ternak yang dimiliki, kita dapat menghitung besarnya zakat anam yang harus diberikan. Besarnya zakat anam dapat dihitung dengan rumus satu ekor dari setiap 40 ekor hewan ternak untuk sapi, kambing dan domba, serta satu ekor dari setiap 5 ekor hewan ternak untuk unta.
Setelah mengetahui besarnya zakat anam, kita dapat memberikannya kepada masyarakat yang memelihara hewan ternak tersebut. Kita dapat memberikan zakat anam kepada masyarakat secara langsung atau melalui lembaga zakat yang terpercaya.
Keuntungan Memberikan Zakat Anam Melalui Lembaga Zakat
Memberikan zakat anam melalui lembaga zakat memiliki beberapa keuntungan. Pertama, lembaga zakat dapat memastikan bahwa zakat yang diberikan akan sampai kepada orang yang berhak menerimanya. Kedua, lembaga zakat dapat memberikan bantuan yang lebih besar kepada masyarakat karena zakat yang diberikan oleh banyak orang dapat dikumpulkan dan dikelola dengan lebih efektif.
Ketiga, lembaga zakat dapat memberikan bantuan yang lebih luas dan terencana. Dengan adanya lembaga zakat, kita dapat memberikan bantuan yang lebih terencana dan dapat menyentuh lebih banyak aspek kehidupan masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan dan lain-lain.
Kesimpulan
Zakat anam adalah salah satu jenis zakat yang diberikan atas hewan ternak yang dimiliki oleh seseorang. Zakat anam memiliki banyak manfaat bagi masyarakat, seperti membantu meningkatkan ekonomi dan kualitas hewan ternak yang dimiliki. Untuk memberikan zakat anam, kita harus mengetahui jenis dan jumlah hewan ternak yang dimiliki oleh masyarakat tersebut. Selain itu, memberikan zakat anam melalui lembaga zakat memiliki banyak keuntungan, seperti memastikan zakat sampai kepada orang yang berhak menerimanya dan memberikan bantuan yang lebih luas dan terencana.
